JAKARTA, Harianmuria.com – Ikatan Keluarga Kabupaten Pati (IKKP) di Jakarta menggelar halalbihalal yang diisi dengan Dialog Pembangunan Kabupaten Pati. Acara ini berlangsung di Artotel Gelora Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025).
Halalbihalal dan dialog bertema ‘Optimalisasi Kearifan Lokal Sektor Pertanian dan Perikanan untuk Mendukung Swasembada Pangan dan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)’ ini dihadiri Bupati Pati Sudewo beserta Wakil Bupati Risma Ardhi Chandra.
Acara ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh asal Kabupaten Pati yang sukses mengisi posisi-posisi penting di bidang pemerintahan maupun pendidikan di Jakarta, antara lain Sekjen Kementerian Kelautan dan Perikanan Rudy Heriyanto Adi Nugroho, Dirut Bulog Novi Helmy, dan Guru Besar IPB Prof Luky Adrianto.
Ketua Umum IKKP Firman Soebagyo mengatakan, acara halalbihalal merupakan agenda tahunan setiap bulan Syawal. Namun kali ini, pihaknya ingin dikemas dengan cara berbeda.
“Di IKKP biasanya memang selalu mengadakan kegiatan seperti ini. Namun sekarang ini kita isi tidak hanya fokus pada silaturahmi, tapi pada kegiatan yang lebih bermanfaat yaitu dialog pembangunan Kabupaten Pati,” katanya.
Menurutnya, diskusi tentang dialog seperti ini sudah cukup lama ditawarkan IKKP, tetapi dulu tidak pernah mendapat respons dari kepala daerah sebelumnya. Ini berbeda dengan pemerintahan di bawah bupati saat ini, yang lebih suka melibatkan banyak tenaga ahli untuk berkontribusi aktif dalam membangun Pati.
“Alhamdulillah, sekarang ini setelah Pak Sudewo menjabat Bupati, beliau punya prinsip daripada hanya dipikir satu-dua kepala – bupati dan wakilnya saja – akan lebih bagus kalau Pati ini dipikir banyak kepala,” tutur Firman yang juga Anggota Komisi IV DPR RI.
“Apalagi kepala-kepala yang kita hadirkan di sini adalah profesor dan tokoh yang punya keahlian-keahlian khusus di bidangnya,” sambungnya.
Politisi Partai Golkar itu berharap hasil dialog bisa menjadi bahan masukan bagi Bupati Sudewo dalam mendorong percepatan pembangunan Kabupaten Pati dan terwujudnya swasembada pangan, serta suksesnya makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Pati.
Bupati Pati Sudewo memuji dialog yang digagas IKKP sangat bagus. “Ini akan menjadi sangat berarti, apabila para tokoh-tokoh di IKKP ini mau membantu Kabupaten Pati. Membantu secara riil untuk Kabupaten Pati,” ungkapnya.
Sudewo berharap apa yang disampaikan bukan sebatas gagasan, tetapi ditindaklanjuti dengan langkah konkret untuk percepatan pembangunan Kabupaten Pati di tengah efisiensi anggaran.
“Harapan saya itu tidak hanya sebatas jalan di forum, di dalam ruangan ini saja, tapi juga ke depannya realisasi-realisasinya kami tunggu,” tandasnya.
(NAILIN RA – Harianmuria.com)