PATI, Harianmuria.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Pati Jumani membuka rapat koordinasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) di Ruang Pragola Setda Kabupaten Pati, Senin (16/1). Rapat digelar guna mensinergikan komitmen dan perlindungan terhadap anak.
Kegiatan rutin ini menghadirkan Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Ketua KLA Kabupaten Pati Faiza Henggar, Kepala KLA Provinsi Jateng, Yayasan Setara, dan OPD terkait.
Dalam sambutannya, Sekda Jumani menyebut pada tahun 2022 Kabupaten Pati berhasil meraih penghargaan KLA predikat pratama dengan skor 596,70. Perolehan nilai tersebut mengacu pada 24 indikator dan 5 klaster.
Ia pun berharap predikat yang didapat Kabupaten Pati dapat memacu seluruh gugus tugas layak anak dan stakeholder agar saling menguatkan koordinasi dan kolaborasi.
“Sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk menjadikan Kabupaten Pati menjadi Kabupaten Layak Anak. Karena anak harus mendapatkan hak seluas-luasnya dalam mental, sosial, dan fisik. Semua harus saling mensinergikan untuk meraih predikat madya di tahun 2023”, tegasnya.
Sementara itu, Faiza Henggar yakin bahwa Kabupaten Pati mampu meningkatkan predikat KLA di tahun 2023 ini. Sebab, untuk saat ini telah terjalin kolaborasi antara Bunda Forum Anak dan Gerkatin.
“Predikat madya tidak bisa tercapai tanpa adanya bantuan OPD terkait. Saya akan mencoba membuat kelurahan atau desa ramah perempuan dan peduli anak”, jelasnya.
Faiza juga berharap, rapat koordinasi selanjutnya dapat dilaksanakan kembali bersama OPD yang sama.
“Harapan saya di rapat selanjutnya dengan personil OPD yang sama, karena kegiatan ini akan berkesinambungan di penilaian Kabupaten Layak Anak nantinya”, imbuhnya. (Lingkar Network | Harianmuria.com)