PEKALONGAN, Harianmuria.com – Seorang pelajar SMP di Kabupaten Pekalongan meninggal dunia setelah tersambar petir saat bermain sepak bola di tengah hujan, Senin (12/5/2025) sore.
Korban berinisial AFA alias Diki (15), warga Desa Sidomukti, Kecamatan Karanganyar, merupakan siswa kelas 2 di SMP Pondok Pesantren Ar-Rahman.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Senin (12/5/2025) sekitar pukul 17.00 WIB di lapangan Desa Gondang, Kecamatan Wonopringgo. Saat itu, korban bersama dua temannya, JB (17) dan AMN (17), berangkat dari Pondok Pesantren Ar-Rahman untuk bermain bola meski hujan mulai turun.
“Sekitar pukul 16.50 WIB mereka tiba di lapangan, meskipun sudah turun hujan dan terdengar suara petir, mereka tetap bermain bola,” ungkap Kasubsi Penmas Sihumas Polres Pekalongan Iptu Suwarti, Selasa (13/5/2025).
Beberapa saat kemudian, terdengar suara petir yang sangat keras. Korban tiba-tiba terjatuh di tengah lapangan dan tidak sadarkan diri.
Kedua temannya langsung berlari meminta bantuan warga sekitar dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wonopringgo. Petugas kepolisian yang datang ke lokasi mendapati korban masih tergeletak di lapangan
Petugas segera membawa korban ke Rumah Sakit Ki Ageng Sedayu, Wonopringgo, tetapi nyawanya tidak terselamatkan.
“Korban dinyatakan meninggal oleh dokter jaga yang melakukan pemeriksaan. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” jelas Suwarti.
(FAHRI AKBAR – Harianmuria.com)