KUDUS, Harianmuria.com – Hujan deras disertai angin kencang melanda tiga desa di Kecamatan Undaan, Kudus, Selasa (6/5/2025) petang sekitar pukul 17.00 WIB. Puluhan rumah mengalami kerusakan akibat bencana hidrometeorologi tersebut.
Video amatir warga yang merekam detik-detik angin menerjang rumah warga menjadi viral di media sosial. Rumah warga yang mengalami kerusakan berada di tiga desa terdampak, yaitu Desa Sambung, Desa Medini, dan Desa Glagahwaru.
Sedikitnya 40 rumah mengalami kerusakan pada bagian atap yang porak poranda, setelah genteng berjatuhan tersapu angin kencang.
Sebelum angin kencang menerjang, hujan deras turun disertai suara gemuruh angin. Warga yang berada di dalam rumah panik dan berusaha menyelamatkan diri saat genteng rumah berjatuhan.
Selain menerjang permukiman warga, angin kencang tersebut juga mengakibatkan pohon tumbang di sejumlah titik di wilayah Kabupaten Kudus.
“Sejauh ini lebih dari 40 rumah mengalami kerusakan, terutama di bagian atap. Sekitar delapan rumah di antaranya rusak parah. Kami masih terus melakukan pendataan,” kata Kasi Kedaruratan Bencana adan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Munaji, Selasa (6/5/2025).
Munaji mengungkapkan, kejadian angin kencang ini merupakan bencana hidrometeorologi yang sering terjadi saat masa peralihan musim. Ia mengimbau masyarakat tetap waspada karena bencana tersebut masih membayangi selama transisi musim.
“Selama masa peralihan musim, dari April sampai Mei, ancaman bencana hidrometeorologi harus diwaspadai, seperti angin kencang, hujan es, hujan lebat. Mudah-mudahan bencana ini tidak terjadi lagi,” ungkapnya.
(FAHTUR ROHMAN – Harianmuria.com)