BLORA, Harianmuria.com – Wacana penghapusan sistem Zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025 mendapatkan tanggapan beragam.
Penghapusan sistem zonasi pada PPDB sendiri muncul setelah Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka pun meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti untuk menghapus sistem zonasi di PPDB.
Merespon wacana penghapusan zonasi PPDB tersebut, salah seorang anggota DPRD Kabupaten Blora dari Komisi D yang membidangi pendidikan, Achlif Nugroho Widi Utomo, mengatakan sebelum nanti kebijakan penghapusan sistem zonasi mestinya ada mekanisme yang harus diperhatikan.
“Kalau saya pribadi, saya setuju. Dengan demikian akan memberikan ruang kepada siswa yang berprestasi untuk bisa masuk ke sekolah favorit,” ujarnya, Selasa, 26 November 2024.
Menurutnya, selama ini ada beberapa kasus, siswa yang memiliki kemampuan di atas rata-rata justru tidak mendapatkan kesempatan bisa masuk ke sekolah unggulan.
“Ini kan sangat disayangkan. Karena mereka kalah dengan siswa yang memiliki radius lebih dekat dengan sekolah (zonasi),” imbuhnya.
Achlif menandaskan penutupan penilaian sistem zonasi masih sangat relevan. Khususnya untuk mendorong pemerataan kualitas dan fasilitas pendidikan.
Menurut dia jika zonasi PPDB dihapuskan, fenomena sekolah favorit bisa muncul lagi.
“Pada prinsipnya, wacana untuk penghapusan sistem zonasi pada PPDB tahun depan kami setuju dan mendukung. Pastinya penghapusan ini sudah dipertimbangkan dengan matang,” tukasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Sunaryo belum bisa memberikan banyak komentar. Menurutnya, pihaknya masih menunggu kepastian final dari kementerian pusat. Sehingga akan ada petunjuk tehnis lebih lanjut.
“Saya kira kami hanya pelaksana dilapangan. Kita masih menunggu,” ucapnya.
Dirinya juga menyebut penghapusan sistem zonasi pada PPDB kedepannya akan ada plus minusnya.
“Saya berpendapat, jika semua sistem itu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga memang tidak perlu dijadikan polemik,” pungkasnya. (Lingkar Network | Hanafi – Harianmuria.com)