BLORA, Harianmuria.com – Jalan penghubung Cepu-Sulursari yang membelah Desa Plosorejo, Kecamatan Randublatung dan Desa Randulawang, Kecamatan Jati kini kondisinya mulai rusak.
Kondisi cor alan milik Provinsi Jawa Tengah itu mulai retak dan mengelupas dengan lubang mengaga. Dikhawatirkan jalan tersebut akan mengancam bagi pengendara khususnya sepeda motor.
Salah seorang warga, Nugroho mengatakan, jika kerusakan tersebut sudah lama terjadi. Kian hari kondisinya semakin parah.
“Jika tidak segera ditangani dipastikan akan semakin melebar dan sangat mengancam pengendara,” ujarnya, Kamis, 1 Agustus 2024.
Menurutnya, tidak lama lagi akan memasuki musim hujan sehingga dikhawatirkan kerusakan akan semakin parah.
“Kami minta pemerintah melalui dinasnya segera turun tangan, sebelum ada korban jiwa,” pintanya.
Wawan, salah seorang pengendara juga mengatakan hal yang sama. Ia mengaku sempat hampir terjatuh karena kondisi jalan yang berlubang tersebut.
“Saya pernah hampir jatuh, karena roda motor saya selip di antara cor, oleng tapi saya bisa kuasai lagi,” jelasnya.
Ia berharap jalan tersebut dapat segera ditangani sebelum memakan korban jiwa.
“Kita orang lokal mungkin paham jalan, tetapi kalau orang luar kota apa dia mengenali medannya, apalagi malam hari,” tandasnya.
Terpisah, BPJ Purwodadi PU Binamarga Jawa Tengah, Umar mengatakan, jika timnya sudah melakukan survei dilokasi. Pihaknya pun berjanji akan segera menangani kerusakan jalan tersebut.
“Baru kita koordinasikan dengan AMP Larisa Juwana, kalau sudah masak aspal, akan segera kita perbaiki,” jelas Umar. (Lingkar Network | Hanafi – Harianmuria.com)