Senin, Juni 30, 2025
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kerjasama & Iklan
  • Disclaimer
Harian Muria
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harian Muria
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harian Muria
No Result
View All Result
Home News

Puluhan SMPN di Pati Kekurangan Siswa

Aklis Ahmad by Aklis Ahmad
6 Juni 2022
in News
0 0
MENERANGKAN : Kabid Pembinaan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Disdikbud Pati, Fauzin Futiarso.( Istimewa I Harianmuria.com )

MENERANGKAN : Kabid Pembinaan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Disdikbud Pati, Fauzin Futiarso.( Istimewa I Harianmuria.com )

943
VIEWS
Share on FacebookShare on WatsApp

PATI,Harianmuria.com – Beberapa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Pati, alami kekurangan murid. Hal itu diakui oleh Kabid Pembinaan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Disdikbud Pati, Fauzin Futiarso, beberapa waktu lalu. 

Fauzin mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan penurunan siswa yang masuk di SMP Negeri di Pati ini. Salah satunya yakni munculnya keberadaan Boarding School yang tumbuh di Kabupaten Pati. 

“Hingga saat ini, yang marak yaitu berdirinya beberapa sekolah yang menginap atau boarding school dan lebih banyak diminati siswa atau orang tua siswa,” ujarnya. 

Dorongan minat ini, kata Fauzin, tidak terlepas dengan peralihan pembelajaran luring ke daring. Pasalnya, Fauzin juga menduga banyak orang tua menilai pembelajaran secara daring yang diberikan terbilang tidak terlalu efektif. Sehingga beberapa orang tua lebih memilih boarding school yang ada. 

“Jadi penyelenggaraan sekolah secara daring ternyata kurang dinikmati orang tua. Orang tua meyakini pembelajaran offline itu sangat diperlukan mengingat pembelajaran itu tidak hanya mentransfer pelajaran. Juga memberikan tauladan, perilaku hidup yang memiliki etika, tata krama, sopan santun, supaya mengedepankan budi pekerti yang luhur. Sedangkan untuk pembelajaran offline orang-orang berpikir, itu hanya ada melalui boarding school,” ujarnya. 

Sedangkan di sisi lain, saat disinggung faktor terkait jumlah lulusan SD keseluruhan yang ada di Kabupaten Pati sendiri, Fauzin membantah jika Pati kekurangan lulusan SD. Perbandingan ini melihat lulusan SD tahun ini dan daya tampung atau kuota di SMP Negeri punya selisih cukup banyak. 

Dikatakan oleh Fauzin, tahun ini lulusan SD semestinya memenuhi. Pasalnya, ada sekitar 14 ribu siswa yang lulus dari SD, sedangkan tahun ini kuota SMPN di Pati sekitar 10 ribu siswa. “Seharusnya masuk ke SMPN tertampung. Tetapi ada beberapa SMPN yang tidak tercukupi karena ternyata siswa ada yang mendaftar ke pondok atau ke sekolah SMP swasta,” tambahnya. 

Sebelumnya, berdasar data yang dikeluarkan oleh pihak Disdikbud ada 37 SMPN yang berstatus kurang dalam pemenuhan kuota siswa. Sedangkan untuk jumlah SMP di Kabupaten Pati sendiri ada 49 SMP. Untuk total siswa yang mendaftar di SMP Negeri sejumlah 9.069, padahal daya tampung siswa di SMP Negeri yang ada di Kabupaten Pati sebanyak 10.672 siswa. (Lingkar Network I ziz I Harianmuria.com )

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari harianmuria.com
Tags: Info MuriaInfo PatipatiSMPSMPNSMPN DI PSTI KEKURSNGSN SISWA

Related Posts

Tangkapan layar video: Warga Bageng dan Klakah bergotong-royong melakukan pengecoran jalan, Senin, 30 Juni 2025. (Tangkapan layar video/Harianmuria.com)
News

3 Tahun Tak Direspons Pemkab, Warga Bageng dan Klakah Pati Swadaya Cor Jalan Rusak

30 Juni 2025
Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari bersama OPD saat meninjau layanan Speling di Desa Sidomukti, 30 Juni 2025. (Arvian Maulana/Harianmuria.com)
News

Layanan Dokter Spesialis Keliling Gratis Jangkau 14 Desa di Kendal

30 Juni 2025
Pihak kepolisian melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan tunggal truk kontainer yang menabrak rumah di Desa Kriyan, Kecamatan Kalinyamatan, Jepara, Senin, 30 Juni 2025. (Dok. Polres Jepara/Harianmuria.com)
News

Ban Pecah, Truk Kontainer Seruduk Rumah Warga di Kriyan Jepara

30 Juni 2025
Antrean kendaraan warga mengular di depan Kantor Samsat Demak pada hari terakhir pemutihan pajak, Senin, 30 Juni 2025. (Burhan Aslam/Harianmuria.com)
News

Hari Terakhir Pemutihan Pajak: Samsat Demak Diserbu Warga, Antrean Mengular ke Jalan Raya

30 Juni 2025
Load More
Next Post
TUNJUK KARYA: Fajarina Tri Endarti sedang menunjukkan produk ecoprint buatannya belum lama ini.( Istimewa I Harianmuria.com )

Pakai Bahan Alami, Produk Ecoprint Dijamin Ramah Lingkungan

BERITA UTAMA

Bupati Rembang Harno saat meninjau Bendungan Randugunting di Desa Kalinanas, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora. (Dok. Setda Rembang/Harianmuria.com)
Highlight

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku

by Basuki
26 Mei 2025
0

Pemkab Rembang berencana memanfaatkan Bendungan Randugunting sebagai sumber air baku untuk mendukung kebutuhan air bersih dan irigasi jangka panjang di...

ANGGARAN

Dampak Efisiensi Anggaran, BKN Terapkan Dua Hari Kerja di Luar Kantor

5 Februari 2025
PKG

80 Persen Warga Jateng Ditargetkan Terima Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

5 Februari 2025
INSPEKTORAT

Inspektorat Kudus Telusuri Dugaan Lelang Fiktif dan Penyelewengan Retribusi di Terminal Colo

5 Februari 2025
LPG 3 KG

Prabowo Izinkan Pengecer Jual Elpiji 3 Kg Lagi, tapi Ada Syaratnya

4 Februari 2025

Trending Bulan Ini

  • Tim kuasa hukum delapan anggota koperasi BLN Salatiga menjelaskan gugatan terkait kasus yang dialami kliennya, Sabtu (31/5/2025). (Angga Rosa/Harianmuria.com)

    Tim Advokat Gugat Koperasi BLN Salatiga Rp3,1 Triliun ke Pengadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah Duka RST dr Asmir Salatiga Hadir dengan Layanan Inklusif 24 Jam untuk Semua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Salah, Begini Cara Bedakan Kartu Keluarga Asli dan Salinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Koperasi BLN Salatiga Digugat Rp3,1 Triliun, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Rembang yang Paling Banyak Digemari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Isu Pembangunan TPST di Kalijoyo Pekalongan Resahkan Warga, Ini Kata Kades dan Dinas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wisata 16 Pantai di Jepara yang Menarik Untuk Dikunjungi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sering Dikira Sama, 8 Perbedaan Jeruk Pamelo Khas Pati dengan Jeruk Bali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PPL-KKL UIN Sunan Kudus di BLA Semarang, Dorong Literasi dan Output Riset Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Harian Muria

Adalah Media Online Yang menayangkan berita terbaru di jawa tengah, berita yang kami tayangkan padat dan terpercaya, meliputi info terbaru di karesidenan pati

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
  • Seputar Jateng
  • Artikel
  • Kajian Islam
  • Majalah Digital
  • HMTV
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Box Redaksi
  • Kerjasama & Iklan

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS