KENDAL, Harianmuria.com – Warga Kebonharjo, Kecamatan Patebon, Kabupaten Kendal yang kehilangan rumah akibat banjir akhirnya bisa merayakan Idulfitri tahun ini di rumah baru mereka.
Rumah yang dibangunkan untuk tujuh warga dusun tersebut oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal saat ini sudha mencapai tahap penyelesaian (finishing).
“Progres pembangunan bantuan rumah warga terdampak banjir di Dusun Babadan, Desa Kebonharjo saat ini sudah tahap finishing,” kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kendal Muhammad Nurhasyim, Jumat (28/3/2025).
Menurutnya, tujuh warga penerima bantuan dipastikan bisa segera menempati rumah baru saat Lebaran. “Insyaalah bisa mulai ditempati saat Lebaran nanti,” ujarnya.
Baca juga: 7 Ruspin untuk Warga Korban Banjir yang Kehilangan Rumah di Kendal Mulai Dibangun
Pembangunan tujuh unit rumah unggul sistem panel instan (Ruspin) itu dimulai awal Maret 2025, menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) dari APBD Kendal tahun 2025 senilai Rp350 juta. “Jadi per unit itu Rp50 juta,” ucap Nurhasyim.
Selain tujuh rumah roboh atau hilang, terdapat 10 rumah yang rusak akibat banjir sehingga harus direhab. Nurhasyim mengatakan, perbaikan 10 rumah tersebut didanai oleh Baznas Kendal.
“Harapannya, para korban banjir bisa segera bisa pulih kembali dengan menempati rumah. Dan bisa kembali beraktivitas secara normal seperti sedia kala,” pungkasnya.
Salah satu warga Babadan penerima bantuan, Sri Lestari, bersyukur dan gembira bisa segera menempati rumah baru.
“Saya berterima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati serta Pemkab Kendal yang telah memberikan bantuan pembangunan rumah usai terdampak banjir,” ungkapnya.
“Insyaallah, malam takbiran lebaran itu kami akan menempati rumah yang sudah jadi,” sambungnya.
(ARVIAN MAULANA – Harianmuria.com)