BLORA, Harianmuria.com – Bupati Blora H Arief Rohman pada Rabu (12/2/2025) malam menjenguk Lasirah dan keluarga, warga RT 3 RW 3 Dukuh Ngegot, Desa Getas, Kecamatan Cepu yang rumahnya terbakar. Bupati Arief menyampaikan dukacita atas terjadinya musibah kebakaran yang menimpa korban.
Saat menjenguk, Bupati Arief mengajak Baznas untuk menyerahkan santunan guna meringankan beban kerugian materiil yang diderita keluarga Nasirah. Santunan yang diserahkan itu senilai Rp7,5 juta.
Bersama Camat Cepu, Forkopimcam, dan Kepala Desa Getas, orang nomor satu Blora itu menjenguk Lasirah yang untuk sementara tinggal di rumah saudaranya. Rumah itu terletak di samping rumahnya yang terbakar.
“Kami turut berduka dan prihatin atas musibah ini. Tadi dapat kabar bahwa ada kebakaran di Desa Getas dan kebetulan sedang ada kegiatan di Cepu sekalian kita ajak Baznas untuk menyalurkan bantuan kepada Bu Lasirah. Semoga bisa mengurangi beban keluarga,” kata Bupati, yang tiba sekitar pukul 22.30 WIB.
Bupati meminta agar Kepala Desa Getas bisa menggerakkan masyarakat untuk gotong royong kerja bakti membantu Lasirah dalam membersihkan puing sisa kebakaran dan kesiapan pembangunan rumahnya kembali.
“Nanti digerakkan untuk gotong royong kerja bakti ya, Pak Kades. Semoga ini bisa menjadi pembelajaran bersama, dan semoga tidak terulang lagi,” tambahnya.
Lasirah mengucapkan terimakasih kepada Bupati dan Baznas yang telah datang langsung menjenguknya di Desa Getas.
“Terimakasih Pak Bupati, terimakasih Baznas dan semuanya saja. Kami semua selamat, rumah barang barang dan motor yang terbakar. Gotong royong masyarakat luar biasa. Sekali lagi terima kasih, matur nuwun,” ucapnya.
Kepala Desa Getas Sugito menerangkan, kebakaran terjadi pada Rabu (12/2/2025) pagi sekitar pukul 09.30 WIB. Api melalap rumah milik Lasirah yang dihuni bersama dua anak dan menantunya.
“Api dengan cepat membesar karena sebagian besar bangunan rumah terbuat dari kayu dan tripleks. Selain rumah, dua unit sepeda motor dan satu mesin selep tepung juga ikut terbakar habis,” terangnya.
Beruntung, api tidak merambat ke rumah kerabat yang berada di belakangnya serta rumah tetangga di sebelahnya. Warga bersama petugas pemadam kebakaran segera bergerak untuk memadamkan api agar tidak meluas.
(SUBEKAN – Harianmuria.com)