PATI, Harianmuria.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati hari bekerjasama dengan Dinkes Kabupaten Kudus untuk memantau kasus keracunan makanan yang menimpa 305 karyawan PT Sejin pada Selasa, 17 Juli 2024 kemarin.
Pasalnya, pasien keracunan bertambah, bahkan hingga dilarikan ke rumah sakit (RS) yang ada di luar kota yakni Kabupaten Kudus.
“Kami tetap memantau dan berkoordinasi dengan Dinkes Kabupaten Kudus, karena sebagian ada yg di RS Nurussyifa Kudus,” ujar Kepala Dinkes Pati, dr. Aviani Tritanti Venusia pada Rabu, 17 Juli 2024.
Ia menyebut semua karyawan yang mengalami keracunan usai menyantap sajian makan siang dari pabrik sudah dirujuk ke rumah sakit yang dekat dari PT Sejin. Adapun rumah sakit yang dituju meliputi RS KSH Pati, RSUD Soewondo, RS Nurussyifa Kudus, RS Mitra Bangsa dan RS Fastabiq Sehat.
Lebih rincinya, 51 pasien mengalami pusing, 41 pasien harus menjalani rawat jalan dan 10 rawat inap di RSUD Soewondo Pati. Kemudian, 84 pasien mengalami mual pusing dan 1 nyeri perut. Sebanyak 59 dari mereka harus menjalani rawat jalan, 24 rawat inap di RS Nurussyifa dan 2 lainnya menjalani observasi.
Untuk di RS Mitra Bangsa terdapat 34 pasien mengalami mual pusing dan hari menjalani rawat jalan sebanyak 34 pasien dan 1 pasien menjalani rawat inap. Di RS Fastabiq Sehat terdapat 26 pasien mengalami mual pusing. Sebanyak 24 pasien tersebut harus menjalani rawat jalan dan 2 lainnya menjalani inap.
“Info terkini jumlah pasien yang dirujuk ke sejumlah RS terdekat. Alhamdulillah semua tertangani dengan baik. Sebagian besar hanya perlu rawat jalan saja,” paparnya.
Atas kejadian tersebut, dr. Aviani mengimbau masyarakat agar memperhatikan terlebih dahulu makanan yang akan dikonsumsi. Selain itu, masyarakat juga harus meneliti kelegalan jasa catering yang akan dipesan.
“Masyarakat supaya berhati-hati dan memperhatikan segala sesuatu saat menyelenggarakn konsumsi mknn/minuman, baik jumlah kecil maupun besar. Di mulai sejak pemilihan bahan baku masakan, penyimpanan, pengolahan, penyajian hingga saat di konsumsi,” imbuhnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Harianmuria.com)