PATI, Harianmuria.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) tahun ini menormalisasi sungai di sejumlah titik.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (Kabid SDA) pada DPUTR Pati, Sudarno menuturkan, pada tahun ini pihaknya bersama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pamali Juwana bakal melakukan normalisasi sungai di 11 titik.
Hingga kini beberapa sudah dalam tahapan penggalian, seperti di Sungai Margomulyo dan Sungai Margotuhu di Kecamatan Tayu dan di Sungai Silugonggo di titik turut Desa Baleadi, Wotan, Kasihan hingga ke Sungai Silugonggo turut Desa Tanjang di Kecamatan Gabus.
“Kurang lebih ada 11 titik, sebagian sudah berjalan seperti di Margomulyo dan Margotuhu sudah dalam tahap pelaksanaan. Termasuk nanti di ungai Silugonggo mulai dari Kecamatan Sukolilo (Desa Baleadi),” kata Sudarno, Selasa, 30 Juli 2024.
Untuk anggaran pelaksanaan normalisasi ini, ia menyebutkan sebesar Rp 3 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024. Tetapi untuk anggaran yang dikeluarkan oleh BBWS, Sudarno belum bisa menyebutkan lantaran bukan wewenangnya.
Selain dari anggaran Pemkab dan BBWS, ada pula sumber dana yang bersumber dari aspirasi anggota DPR-RI untuk membantu penanggulangan banjir ketika musim hujan tiba.
“Untuk anggaran di kita hanya sedikit, kurang lebih Rp 3 miliar. Tetapi kan juga dibantu oleh BBWS, khususnya untuk Sungai Silugonggo,” tambahnya.
Dirinya berharap dengan adanya normalisasi ini bisa mengurangi dampak risiko banjir yang beberapa tahun terakhir selalu menggenang di sepanjang bantaran Sungai Silugonggo. Sebab, selain menganggu aktivitas warga, keberadaan banjir juga merusak tanaman padi yang menyebabkan kerugian hingga ratusan juta rupiah. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)