JEPARA, Harianmuria.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) pencegahan korupsi yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara daring di Ruang Command Center Setda Jepara pada Selasa (26/3/2024). Rapat ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi dan strategi dalam upaya pencegahan korupsi.
Hadir dalam rapat ini Asisten 1 Pemerintah dan Kesra Ratib Zaini beserta para pimpinan perangkat daerah.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengimbau pentingnya koordinasi lintas sektor yang ada untuk menghadapai tantangan korupsi yang semakin kompleks saat ini.
“Kami meyakini bahwa pencegahan korupsi memerlukan kerja sama yang erat antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil,” katanya saat memberikan sambutan dalam rakor pencegahan korupsi.
Ia menambahkan bahwa rakor ini menjadi media atau forum bagi para pemangku kepentingan, untuk bisa berbagi pengalaman terbaik dalam pencegahan korupsi. Sehingga, diharapkan kedepannya bisa menjadi lebih optimal dari setiap lini.
“Melalui pertukaran ide dan pengalaman, maka akan muncul inovasi-inovasi baru yang efektif dalam memberantas korupsi,” tambahnya.
Rencana program pencegahan korupsi yang akan diimplementasikan oleh KPK bersama dengan mitra-mitra strategisnya juga ikut dibahas dalam rakor ini. Program-program tersebut meliputi peningkatan transparansi, edukasi anti korupsi, pengawasan yang lebih ketat, dan penguatan integritas lembaga-lembaga publik.
Aktifnya para partisipan dari berbagai sektor dalam berpartisipasi pada rakor ini mencerminkan komitmen kebersamaan dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari korupsi.
Sementara itu pihak KPK berharap Indonesia bisa memperkuat sistem pencegahan dan pemberantasan korupsi, sehingga dapat mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan. Sehingga diharapkan adanya inovasi serta kolaborasi terkait dalam mewujudkan hal tersebut. (Lingkar Network | Muhammad Aminudin – Harianmuria.com)