PATI, Harianmuria.com– Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati, Bambang Susilo menyatakan akan terus memantau penggunaan alokasi dana desa tahun 2022, agar dalam pelaksanaannya sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) yang telah dirancang masing- masing desa.
“Saya selaku Komisi A akan memantau penggunanaan dana desa di masing-masing desa, akan kami pantau apakah pada pelaksanaannya sudah sesuai, 40 persen dana untuk Bantuan langsung Tunai (BLT) sudah berjalan dengan baik atau belum, kemudian ketahanan pangan bentuknya seperti apa akan selalu kita pantau di masing-masing desa” jelasnya saat ditemui pada, (12/02).
Selain pemantuan, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai PKB ini juga menyatakan akan melakukan Inspeksi Mendadak (sidak) langsung ke kantor desa- desa setempat, hal ini pihaknya lakukan agar penggunaan dana desa berjalan dengan baik dan tepat sasaran.
“Kami Komisi A berharap agar tidak timbul masalah dalam penggunaan dana desa tahun 2022 ini, oleh karena itu kami akan pantau terus penggunaan dana desa tahun ini” harapnya.
Perlu diketahui, total dana desa di Kabupaten Pati tahun 2022 yakni Rp 427,096 miliar. Dana tersebut dibagi 401 desa di seluruh Kabupaten Pati. Dana desa ini naik dari tahun sebelumnya, dana desa tahun 2021 sebesar Rp 426,380 miliar.
Kendati alokasi dana desa saat ini belum memasuki proses pencarian, pihakanya tetap melakukan pemantauan dalam hal persiapan masing-masing desa dalam perancanaan yang sudah tersusun pada RKPDes.
“Jadi kan desa sudah Ada perencanaan lewat RKPDes masing-masing itu kan RKPDes dibentuk sebelum memasuki awal tahun 2022, bulan Desember mayoritas 100 persen desa sudah mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBDes) nya masing-masing, jadi ya kita akan kawal terus prosesnya sampai akhir” pungkasnya.(Lingkar Network l Falaasifah l Harianmuria.com )