BLORA, Harianmuria.com – Setelah sukses meluncurkan Command Center Blora pada tahun 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora kini menghadirkan inovasi baru berupa Data Box, sebuah platform berbasis web untuk pengelolaan dan integrasi data yang lebih akurat dan transparan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Blora, Pratikto Nugroho, menjelaskan bahwa peluncuran Data Box merupakan langkah strategis untuk memperbaiki manajemen data yang selama ini dinilai belum terintegrasi secara menyeluruh.
“Selama ini belum ada sistem yang menyediakan data secara terintegrasi, akurat, mudah diakses, dan terstandardisasi. Data Box hadir sebagai solusi,” kata Pratikto, Senin, 9 Juni 2025.
Data Box Blora sendiri merupakan replikasi dari platform Data GO milik Kota Magelang, yang fokus pada pengelolaan data berbasis web. Platform ini dirancang untuk menyajikan data statistik berkualitas, terstruktur, up to date, dan representatif, sekaligus menjadi pusat data terbuka yang dapat diakses masyarakat.
“Saat ini, sekitar 70 persen data telah masuk ke sistem Data Box. Proses input data dari berbagai sektor masih berlangsung,” imbuh Pratikto.
Data yang ditampilkan di dalam Data Box dihimpun dari berbagai sumber, seperti Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kecamatan, Badan Pusat Statistik (BPS), dan instansi vertikal.
“Kominfo berperan sebagai wali data, yang bertugas menghimpun, mengelola, dan menyediakan informasi publik,” jelasnya.
Meski demikian, Pratikto mengungkapkan bahwa pengelolaan Data Box oleh Bidang Statistik dan Persandian Dinkominfo Blora masih dilakukan tanpa anggaran khusus.
Pratikto menjelaskan bahwa Data Box berbeda dengan Command Center Blora yang telah diresmikan pada Februari 2022. Jika Command Center bersifat internal dan strategis, digunakan untuk mendukung pengambilan kebijakan pimpinan daerah, maka Data Box bersifat terbuka untuk publik.
“Command Center adalah replikasi dari E-Office Kabupaten Sumedang dan dikelola oleh Bidang Teknologi Informasi,” ungkapnya.
Berdasarkan informasi dari laman resmi Pemkab Blora, Command Center diresmikan pada Feburari 2022 dengan anggaran sebesar Rp1,68 miliar yang berasal dari APBD Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2022. Anggaran tersebut diampu oleh Bagian Umum Setda Blora (Rp385 juta) dan Bidang Teknologi Informasi Dinkominfo Blora (Rp1,3 miliar).
Bupati Blora, Arief Rohman, saat itu menekankan pentingnya sosialisasi Command Center kepada masyarakat, dan meminta adanya petugas jaga bergiliran untuk memastikan pusat data tersebut selalu aktif dan responsif.
(EKO WICAKSONO – Harianmuria.com)