PATI, Harianmuria.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati Ahmad Baidhowi menyebut aksi main hakim di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo berdampak pada pandangan publik terhadap keamanan wilayah Kabupaten Pati.
Menurutnya aksi yang menewaskan bos rental mobil asal Jakarta ini seharusnya tidak dilakukan, karena memang melanggar hukum. Ia berharap peristiwa nahas ini tak terulang kembali dan bisa dijadikan pembelajaran agar masyarakat tidak gegabah.
“Kemarin itu kan ada aksi main hakim sendiri, dampaknya melebar kemana-mana,” ungkap Baidhowi yang juga asli warga Sumbersoko.
Pasalnya, anggota DPRD yang duduk di Komisi C ini menilai tindakan tersebut tidak hanya berimbas pada Desa Sumbersoko tapi juga Kecamatan Sukolilo bahkan Kabupaten Pati.
Baidhowi mengaku khawatir, pasca insiden berdarah ini akan turut berdampak terhadap warga Pati yang berada di perantauan hingga para investor.
“Harapan kami, kedepannya ini menjadi pembelajaran kedepannya. Jadi upaya-upaya untuk main hakim sendiri itu jangan sampai terulang kembali,” tutup legislator dari Partai Hanura ini. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)