PATI, Harianmuria.com – Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pati Muntamah, meminta masyarakat waspada penyebaran penyakit flu Singapura.
Sebagaimana informasi yang diperoleh dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati, penyakit tangan, kaki dan mulut (hand, foot and mauth disease) atau dikenal flu Singapura telah memasuki wilayah ini. Namun kasusnya masih melandai.
Sementara ciri khas flu Singapura yakni timbulnya warna merah di kulit yang disertai dengan rasa gatal-gatal. Umumnya penyakit ini dialami balita dan anak usia di bawah 5 tahun.
Muntamah pun mengimbau masyarakat untuk segera melakukan pemeriksaan jika didapati gejala-gejala flu ini ke fasilitas kesehatan (Faskes).
“Masyarakat memang harus menjaga kesehatan dengan mengonsumsi gizi yang seimbang. Kalau ada gejala yang timbul cepat-cepat ke faskes (fasilitas kesehatan) untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan,” ucap Muntamah.
Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam hal ini Dinkes Kabupaten Pati untuk mensosialisasikan Flu Singapura ini kepada masyarakat.
“Dinas Kesehatan, saya berharap pemerintah juga memberikan informasi edukasi pada masyarakat seperti melalui PKK dan posyandu,” ujarnya.
Disisi lain, Kabid Pemberantasan dan Penanggulangan Penyakit (P2P), Joko Leksono mengatakan jika saat ini kasus itu di Pati terhitung masih sedikit.
“Kemarin di Soewondo kita ketahui ada, cuman itu laporan kasus dari RS yang kita terima tidak signifikan, yang kita terima kurang dari 5. Baru sedikit yang ada di Pati,” ungkap Joko. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)