BLORA, Harianmuria.com – Pemerintah Kabupaten Blora bersama Baznas meresmikan Gerakan Cinta Zakat di pendopo rumah dinas Bupati Blora pada Senin (3/4). Peresmian dipimpin langsung oleh Bupati Blora Arief Rohman.
Hadir di peresmian Gerakan Cinta Zakat tersebut Forkopimda, Sekda, seluruh Kepala OPD, Camat, Perbankan, BUMN, BUMD.
Dalam acara ini, secara simbolis Bupati Arief mengawali penyerahan zakat secara langsung yang diterima Ketua Baznas dan disaksikan jajaran Forkopimda. Kegiatan juga dirangkaikan dengan launching lelang parcel UMKM Kabupaten Blora untuk meningkatkan daya beli produk lokal Kabupaten Blora.
Bupati Arief mengajak seluruh hadirin untuk meningkatkan zakat infaq sedekah (ZIS) melalui Baznas Kabupaten Blora.
“Bismillah Gerakan Cinta Zakat tingkat Kabupaten Blora hari ini kami launching bersama dengan Baznas. Dalam momentum Ramadhan, ayo kita tingkatkan zakat untuk membantu saudara-saudara kita yang masih kekurangan. Ini selaras dengan anjuran Presiden dan Gubernur Jateng,’’ ungkap Mas Arief.
Dikatakan, beberapa hari lalu Presiden melaksanakan kegiatan bersama jajaran para Menteri dan pejabat tinggi negara. Dalam kesempatan itu, Baznas Jateng memperoleh penghargaan nasional.
Bupati Arief berharap Baznas Kabupaten Blora setiap bulan bisa mengumpulkan zakat, infaq, sedekah hingga Rp 1 Miliar.
Sementara saat ini, sudah ada peningkatan sehingga dapat mencapai Rp 800 jutaan lebih per bulan. Untuk mendorong peningkatan tersebut, Baznas membentuk Unit Pengumpul ZIS (UPZ) di instansi vertikal, perbankan, hingga BUMN/BUMD.
‘’Tadi saya ngobrol sama Pak Dandim, coba Baznas bisa masuk ke Kodim, Polres dan lainnya,” terangnya.
Bupati menyebutkan, ada beberapa program bantuan untuk menditribusikan bantuan kepada asnaf atau penerima zakat. Seperti beasiswa pendidikan masyarakat kurang mampu, bantuan biaya kesehatan masyarakat kurang mampu non BPJS, bantuan kemanusiaan dan kebencanaan, sembako dhuafa, pelatihan pemberdayaan ekonomi usaha kecil, hingga bantuan keagamaan.
“Baznas tampil terdepan untuk membantu saudara-saudara kita. Bisa lebih cepat memberikan bantuan ketika ada yang membutuhkan lewat program program tadi. Oleh karena itu, Mari kita tingkatkan ZIS. Bersih dan Sehat karena Zakat,” tuturnya.
Sementara Ketua Baznas Blora, Sutaat menyampaikan bahwa kegiatan Gerakan Cinta Zakat merupakan inisiatif dari Bupati Arief Rohman yang ingin memaksimalkan potensi ZIS di Kabupaten Blora.
“Perhatian Pak Bupati untuk peningkatan ZIS memang luar biasa. Minggu lalu kami didawuhi untuk menggelar acara Gerakan Cinta Zakat, dan kita selenggarakan hari ini. Insha Allah kami siap menindaklanjuti arahan Bapak Bupati,” ucap Sutaat.
Disampaikan, pada bulan Januari 2023 Baznas berhasil mengumpulkan ZIS sebanyak Rp 671.773.472. Kemudian Februari 2023 mencapai Rp 702.200.366, dan Maret meningkat hingga Rp 898.338.055.
“Peningkatan ZIS ini juga berkat kebijaksanaan Pak Bupati yang mewajibkan ASN menyalurkan zakatnya, tidak hanya dari gaji pokok namun juga dari TPP. Sehingga perolehan ZIS ikut bertambah. Kami optimis kedepan bisa mencapai Rp 1 miliar per bulan,” lanjutnya.
Penyaluran ZIS yang terbesar adalah untuk beasiswa pendidikan baik SD, SMP hingga Perguruan Tinggi yang ada di Kabupaten Blora.
“Kenapa bidang pendidikan paling besar, karena memang sumber ZIS terbesar yang masuk ke Baznas berasal dari Dinas Pendidikan. Sehingga kami kembalikan lagi untuk bantuan bidang pendidikan. Disusul bantuan kesehatan, yakni untuk membantu pelunasan biaya kesehatan masyarakat kurang mampu diluar BPJS, serta biaya antar jemput pasien. Termasuk bidang kemanusiaan kebencanaan dan lain-lain,”imbuhnya. (Lingkar Network | Harianmuria.com)