PATI, Harianmuria.com – Ketiadaan ruang rawat inap pada sejumlah Puskesmas di Kabupaten Pati menjadi permasalahan yang sering ditampung oleh Komisi D DPRD Pati. Saat ini hanya ada beberapa Puskesmas saja yang sudah memiliki layanan rawat inap.
“Kami akan menyampaikan aspirasi masyarakat tersebut kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Kesehatan, agar dialokasikan anggaran untuk penambahan ruang rawat inap di Puskesmas,” kata Ketua Komisi D Teguh Bandang Waluyo baru-baru ini.
Bandang menilai kebutuhan ruang rawat inap sangat urgen untuk memberikan layanan kesehatan terbaik untuk masyarakat. Apalagi di wilayah yang jauh dari kota, tidak adanya layanan ruang rawat inap akan membuat pasien sulit tertangani.
“Secara umum fasilitas kesehatan sudah layak. Harapan kami ada rawat inap karena lokasinya jauh rumah sakit,” ujar Bandang.
Politisi PDI Perjuangan itu juga mengusulkan, untuk Puskesmas yang terkendala keterbatasan lahan supaya direnovasi menjadi dua hingga tiga lantai. Atau jika memang memungkinkan, bisa dilakukan relokasi ke tempat yang lebih luas.
“Bisa dibangun bertingkat, dua, tiga lantai atau kita lakukan relokasi seperti di Puskesmas Juwana,” jelasnya.
(FEBRIYANTO – Harianmuria.com)