PATI, Harianmuria.com – Alokasi pupuk bersubsidi jenis NPK atau Phonska di Kabupaten Pati pada 2025 nanti dipastikan naik.
Diketahui, alokasi pupuk jenis NPK ini meningkat berkat serapan dari petani tinggi. Data dari Dinas Pertanian (Dispertan) per 8 Desember 2024 sendiri menunjukkan bahwa serapan pupuk NPK mencapai 90 persen atau 31.307.882,87 kg.
Ketua Tim Pupuk dan Pembiayaan Dispertan Pati, Mudya Surya Wirawan menyampaikan bahwa pada 2025 nanti alokasi pupuk NPK bakal naik sebesar 2,8 persen dibandingkan tahun 2024 ini.
“Alhamdulilah berkat penyaluran tahun 2024 Kabupaten Pati yang sangat tinggi, alokasi pupuk Phonska kab Pati untuk tahun 2025 adalah 41.500.000 kg meningkat 2,8 persen dari alokasi tahun 2024 sebesar 40.366.213,” ujarnya pada Rabu, 11 Desember 2024.
Kendati demikian, untuk alokasi pupuk bersubsidi jenis urea justru menurun sebesar 3,67 persen. Penurunan tersebut dikarenakan serapan jenis pupuk ini hanya 79,44 persen atau sebesar 27.965.064,99 kg.
“Untuk urea, alokasi pupuk Kabupaten Pati tahun 2025 adalah 40.500.000 kg berkurang 3.67 persen dari alokasi sebelumnya sebesar 41.514.885,” jelasnya.
Selain urea, alokasi pupuk bersubsidi yang mengalami penurunan yakni jenis organik, sebesar 78 persen. Alokasi pupuk jenis organik menurun juga disebabkan oleh serapannya yang hanya 33,60 persen atau sebanyak 52.075 kg.
“Organik dari 155.000 kg menjadi 34.000 kg,” imbuhnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Harianmuria.com)