GROBOGAN, Harianmuria.com – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperakim) Kabupaten Grobogan menyebutkan realisasi pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Jawa Tengah telah mencapai 80 persen. Hal itu, diungkapkan oleh Kabid Perumahan Rakyat, Upik Farida, Senin 28 Oktober 2024.
Ia menjelaskan capaian 80 persen tersebut merupakan total bantuan RTLH gelombang pertama dan belum termasuk dengan penambahan bantuan dari Pemerintah Provinsi.
“Kalau RTLH yang pertama sebanyak 341 unit sudah selesai. Dari Provinsi menambahkan 500 unit di kabupaten Grobogan. Sehingga RTLH dari Banprov sebanyak 841 unit,” kata Upik.
Selanjutnya, Upik mengatakan tambahan yang diberikan menyasar desa-desa ekstrem yang ada di Kabupaten Grobogan.
“Diharapkan nantinya, tambahan bantuan RTLH dapat selesai akhir tahun 2024,” harapnya.
Disisi lain, Upik mengungkapkan rehabilitasi RTLH tidak hanya disokong bantuan dari Provinsi, tapi Pemkab Grobogan juga berupaya melakukan penganggaran.
“Dari APBD Kabupaten sebanyak 200 unit dan DIF (Dana Insentif Fiskal) sebanyak 150 unit sebesar 25.000.000 untuk setiap unitnya,” jelasnya.
Pemkab Grobogan Siapkan Anggaran Bedah Rumah di APBD 2025, Segini Totalnya
Lebih lanjut, dirinya menyebutkan Pemkab Grobogan telah memberikan RTLH bagi korban bencana. Sebanyak 66 unit dengan besar bantuan sesuai tingkat kerusakan. Dari total unit itu, Pemkab Grobogan menggelontorkan total anggaran sebesar 700.000.000 juga sebagai pemenuhan SPM Perumahan.
Selain itu, sambung Upik bantuan perbaikan RTLH dari APBD Provinsi Jateng bagi korban bencana juga ada. Sedikitnya, 16 unit diberikan untuk Kabupaten Grobogan.
“Dari Pemprov untuk korban sebesar Rp 20.000.000 untuk setiap unitnya,” katanya.
Kemudian RTLH lainnya diberikan oleh CSR dengan nominal bervariatif dari Rp 17 juta hingga Rp 25 juta. CSR sendiri dapat membantu sebanyak 37 unit, yang berasal dari tujuh CSR.
“Terbanyak dari Bank Jateng, dengan total ada 22 unit,” tandas Upik.(Lingkar Network | Eko Wicaksono – Harianmuria.com)