JEPARA, Harianmuria.com – Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta berharap Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) dapat menjadi pelaku perubahan dalam pengelolaan pembelajaran.
Pengurus IGTKI Kabupaten Jepara memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dengan mengadakan Halal Bihalal dan Pemberian Santunan Yatim dan Dhuafa di Gedung PGRI Jepara, Kamis (4/5).
“IGTKI diharap siap bekerja sama dengan PGRI untuk memperjuangkan Wajib PAUD, yang sebelumnya sudah diwacanakan,” tutur Edy dalam acara Halal Bihalal yaitu “Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar”.
Dalam kesempatan tersebut, santunan diberikan kepada 75 yatim dan dhuafa secara simbolis oleh Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta. Ia berharap, santunan ini dapat membantu meringankan para murid dalam menempuh pembelajaran.
Tak lupa, ia memberikan apresiasi kepada IGTKI Jepara. Di tengah keterbatasan fasilitas yang ada. Edy menilai, mereka terus semangat melaksanakan kewajiban sebagai pondasi pendidikan tingkat awal.
“Kami sangat berterima kasih kepada para guru yang menjalankan kewajiban dengan penuh dedikasi di tengah keterbatasan fasilitas yang ada,” kata Edy.
Ia menjelaskan, salah satu dukungan yang perlu diberikan kepada anak-anak adalah dengan memastikan bahwa hal yang dipelajari saat ini adalah kebutuhan untuk menjawab tantangan masa depan.
“Semoga IGTKI siap menjadi pelaku perubahan. Merubah mindset kita dalam pengelolaan pembelajaran yang konvensional untuk mengikuti kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan yang menjadi tantangan semakin berat ke depan,” harapnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah Muhdi mengimbau agar IGTKI berpartisipasi aktif terhadap pendidikan di Indonesia untuk membentuk karakter pondasi anak anak sejak dini.
“Kami berharap, semoga terjalin kerja sama yang baik dalam membentuk generasi,” kata Muhdi. (Lingkar Network | Tomi Budianto – Harianmuria.com)