BLORA, Harianmuria.com – Peristiwa yang memakan korban karena tersengat listrik jebakan tikus di sawah terulang kembali. Korban yang sehari-hari sebagai petani warga Dukuh Sudung, RT 03 RW 06 Desa Wado, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, Jawa Tengah meninggal dunia di lahan sawah miliknya akibat tersengat listrik jebakan tikus.
Kapolsek Kedungtuban, AKP Sujiharno menjelaskan, sekitar pukul 11.00 WIB korban pergi ke sawah untuk memperbaiki setrum jebakan tikus yang baru dipasang pada pagi harinya.
”Awal mulanya, saksi mencari korban pukul 13.15 WIB. Namun, melihat keadaan korban tertelungkup dan tangan kirinya memegang kawat aliran setrum, saksi terkejut dan minta tolong.” ucap Kapolsek Kedungtuban, saat dihubungi oleh awak media via seluler, Senin (18/04).
Miras Oplosan Tewaskan Dua Orang Lagi, Salah Satunya Masih Pelajar
Sesuai dengan keterangan Kapolsek Kedungtuban, AKP Sujiharno identitas korban diketahui bernama SG (40) warga Dukuh Sudung, Desa Wado, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora.
Kemudian, saksi pulang ke rumah untuk minta tolong dan memberitahukan kejadian tersebut kepada tetangga serta melapor ke Polsek Kedungtuban. Laporan tersebut langsung di-respond cepat petugas dari Polsek Kedungtuban bersama Sat Pol PP, Koramil, dan Tim medis.
Tim medis langsung mengecek korban, berdasarkan pemeriksaan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dan pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan.
“Disimpulkan bahwa korban meninggal dunia akibat tersengat arus listrik jebakan tikus,” terang, AKP Sujiharno.
Ia juga mengimbau kepada petani agar tidak memasang jebakan tikus yang menggunakan kawat dan aliran listrik. Selanjutnya, jenazah dibawa ke rumah korban dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (Lingkar Network | Lilik Yuliantoro – Harianmuria.com)