PATI, Harianmuria.com – Masyarakat Kabupaten Pati akan menghadapi kemarau panjang yang diperkirakan berlangsung bulan Mei hingga Oktober 2023.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati Martinus Budi Prasetya mengimbau kepada masyarakat di Kabupaten Pati untuk mewaspadai bencana musim kemarau ekstrem ini.
Martinus menyebut sejak tahun 2020 hingga 2022, Kabupaten Pati sudah mengalami kemarau basah.
“Mulai tahun 2020 hingga 2022 itu kita mengalami kemarau basah. Dampaknya ini nanti akan terjadi kemarau panjang. Kemungkinan musim kemarau ini diprediksikan akan mulai bulan Mei sampai dengan bulan Oktober,” kata Martinus di Pati, Senin (1/5).
Sementara puncak musim kemarau panjang diprediksi akan tiba pada bulan Juli. Bahkan dirinya menyebut, kemarau kali ini akan mengintai wilayah Kabupaten Pati secara menyeluruh. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang hanya berdampak di sebagian wilayah Kabupaten Pati.
Oleh karena itu, ia berpesan kepada masyarakat untuk waspada dan mulai mempersiapkan diri. Ia pun mengimbau agar masyarakat di wilayah Kecamatan Winong, Jakenan, Pucakwangi dan Batangan mulai sekarang untuk dapat mempersiapkan diri menghadapi kemarau panjang.
“Tapi kalau tahun ini, kita memang harus benar-benar siap siaga dalam menghadapi kemarau panjang. Khususnya bagi Kecamatan Winong, Jakenan, Pucakwangi, dan Batangan,” tandasnya. (Lingkar Network | Khairul Mishbah – Harianmuria.com)