GROBOGAN, Harianmuria.com – Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Grobogan untuk bekerja sama dengan masyarakat dalam mempercepat pembangunan dapur umum untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hal itu disampaikan Edy saat kunjungan kerja Edy bersama Badan Gizi Nasional (BGN) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Balai Desa Kropak, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Minggu (18/5/2025)
Acara tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Grobogan, pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta anggota Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Grobogan.
Edy mengungkapkan bahwa target pembangunan dapur umum di Grobogan adalah 67 unit. Namun, hingga saat ini baru satu dapur umum yang beroperasi.
“Saya mohon kepada Pemkab bekerja sama dengan masyarakat untuk membangun dapur umum agar target segera tercapai,” kata legislator dari Dapil Jawa Tengah III itu.
Edy juga menekankan pentingnya percepatan pembangunan dapur umum, mengingat target penerima program MBG di Grobogan mencapai 180 ribu orang. “Jika tidak segera membangun, kapan target ini akan selesai?” tegasnya.
Program MBG, lanjut Edy, tidak hanya menyasar siswa PAUD hingga SMA dan santri, tetapi juga ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
“Saya meminta peran tenaga kesehatan, khususnya ibu-ibu bidan, untuk ikut serta dalam program ini, karena yang tahu data faktual di lapangan adalah ibu-ibu sekalian,” tuturnya.
Politisi PDI Perjuangan itu menambahkan, pembangunan dapur umum ini diharapkan dapat meningkatkan perputaran ekonomi di tingkat masyarakat dengan melibatkan UMKM dan koperasi sebagai mitra penyedia bahan baku.
Perwakilan BGN Dazril menyampaikan target nasional pembangunan 5.000 dapur umum di seluruh Indonesia, dengan 1.542 dari pemerintah dan 3.458 dari swasta atau pihak ketiga. Ia mengajak warga Grobogan yang berminat bermitra dengan BGN untuk mengakses informasi persyaratan di laman resmi BGN.
(AHMAD ABROR – Harianmuria.com)