PATI, Harianmuria.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk lebih memperhatikan kelompok wirausaha di kalangan anak muda.
Didin Syarifuddin, Wakil Rakyat dapil 4 itu mengatakan bahwa kegiatan wirausaha anak muda belum menjadi prioritas. Pasalnya, kelompok wirausaha anak muda saat ini mengalami penurunan sebesar 66,67 persen dibandingkan tahun lalu.
Oleh karenanya, diperlukan kehadiran Pemkab untuk mendukung naik kelasnya UMKM anak muda di Kabupaten Pati.
“Kami akan terus mendorong pemerintah untuk berinovasi dalam percepatan mulai dari soal kemudahan perizinan, bantuan modal hingga promosi di pasar domestik maupun internasional,” ujarnya pada Selasa, 13 Agustus 2024.
Didin menegaskan, upaya itu harus dilakukan untuk mengentaskan kemiskinan dan ketimpangan yang sejalan dengan meningkatnya pendapatan per kapita serta menuju Kabupaten Pati yang sejahtera dan unggul. Salah satu caranya yakni dengan mendukung UMKM pada anak muda.
“Pembangunan, pemberdayaan dan pendampingan UMKM harus menjadi prioritas dalam kebijakan ekonomi untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif,” tegasnya.
Belum lama ini, Pemkab Pati melalui rangkaian Hari Jadi Pati yang ke-701 yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menggelar bazar UMKM di Stadion Joyokusumo. Hal itu menjadi salah satu wujud kepedulian Pemkab terhadap UMKM baik yang digeluti anak muda maupun klaster lainnya.
“Kami menggandeng 50 UMKM dari berbagai jenis. Mulai dari jenis kerajinan, makanan ringan, batik, ekonomi kreatif, maupun berbagai macam produk unggulan Kabupaten Pati lainnya,” ucap Sekertaris Disdikbud Pati, Paryanto. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Harianmuria.com)