Rabu, Mei 21, 2025
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
Harian Muria
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harian Muria
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harian Muria
No Result
View All Result
Home News

Cegah Korupsi, 7.810 Kades se-Jawa Tengah Ikuti Pembekalan di Sekolah Antikorupsi

Basuki by Basuki
29 April 2025
in News, Semarang, Seputar Jateng, Umum
0 0
Cegah Korupsi, 7.810 Kades se-Jawa Tengah Ikuti Pembekalan di Sekolah Antikorupsi

Ribuan kepala desa se-Jawa Tengah mengikuti Sekolah Antikorupsi di GOR Jatidiri Semarang, Selasa (29/4/2025). (Syahril Muadz/Harianmuria.com)

704
VIEWS
Share on FacebookShare on WatsApp

SEMARANG, Harianmuria.com – Sebanyak 7.810 kepala desa (kades) di seluruh Jawa Tengah (Jateng) mengikuti kegiatan Sekolah Antikorupsi di GOR Indoor Kompleks Stadion Jatidiri Kota Semarang, Selasa (29/4/2025).

Sekolah Antikorupsi dengan tagline ‘Ngopeni Nglakoni Desa Tanpo Korupsi’ ini diinisiasi oleh Gubernur Jateng Ahmad Luthfi. Pada kesempatan itu Luthfi mengajak para kades mencegah korupsi, terutama memanfaatkan anggaran yang diterima desa dengan bijak.

Sekolah Antikorupsi menghadirkan pembicara kunci Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Fitroh Rohcahyanto. Kemudian, Plh Direktur Peran Serta Masyarakat KPK RI Rino Haruno.

Pembicara lainnnya Dirkrimsus Polda Jateng Kombes Pol Arif Budiman, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Jateng Tri Handoyo, serta Jaksa Fungsional Kejati Jateng Sugeng.

Fitroh memberikan beberapa materi terkait pencegahan tindak pidana korupsi. “Bicara korupsi, semua orang tahu jika korupsi dilarang. Namun yang terpenting membangkitkan kesadaran antikorupsi,” katanya.

Ia juga menyinggung tingkat kerawanan tindak pidana korupsi (tipikor) yang dilakukan oleh oknum kepala desa di Jateng, utamanya terkait dengan Dana Desa (DD).

“Jawa Tengah kalau dari kasus-kasusnya kan cukup besar yang menjerat kades. Dana besar yang seharusnya untuk kepentingan warga justru dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi,” ungkapnya.

“Mudah-mudahan dengan acara ini, bisa mengurangi tingkat korupsi yang dilakukan kades,” sambungnya.

Sementara itu Rino menyatakan bahwa untuk mencapai Indonesia Emas 2045, ada beberapa pilar yang harus dipenuhi. Yang paling utama adalah pengembangan manusianya, kemudian integritas.

Menurutnya, hampir semua orang dapat berpotensi menjadi pelaku korupsi, sehingga kita perlu waspada dan selalu teguh memegang prinsip.

“Karena korupsi ini adalah fenomena gunung es. Kades di Indonesia itu 75.000, yang korupsi 1.500-an kasus. Kelihatannya sedikit yang ketahuan, dan es yang di bawah atau yang belum ketahuan itu lebih besar,” tuturnya.

Di bagian lain, Sugeng berharap agar setelah mengikuti Sekolah Anti Korupsi ini, para kades dapat bersih dari tindakan yang mengarah pada korupsi.

Ia juga meminta para kades tak perlu khawatir atau terlalu takut, karena saat ini langkah yang dilakukan oleh pemerintah lebih mengarah kepada pendampingan para kades agar tidak mudah terjerumus korupsi.

Sementara itu, Kombes Pol Arif Budiman menyatakan bahwa sejak awal kades harus memiliki niat yang baik, utamanya dalam melayani masyarakat. “Jadi utamanya kalau njenengan tidak ada niat jahat tidak akan menjalani penyidikan tipikor,” ujarnya.

Di sisi lain, Tri Handoyo menjelaskan bahwa tugas BPKP lebih mengarah pada pengawasan daripada pemeriksaan. “Tugas kami ini lebih ke membekali teman-teman kepala desa dari sisi pencegahannya,” tuturnya.

(SYAHRIL MUADZ – Harianmuria.com)

Tags: cegah korupsiGubernur Jatenginfo jatengkepala desaKPKpembekalansekolah antikorupsi

Related Posts

Berpotensi Dongkrak Ekonomi, Wamenperin Dukung Industri Kreatif Seni Rupa
News

Berpotensi Dongkrak Ekonomi, Wamenperin Dukung Industri Kreatif Seni Rupa

21 Mei 2025
Satpol PP Salatiga dan Bea Cukai Gempur Rokok Ilegal, 5.440 Batang Disita
News

Satpol PP Salatiga dan Bea Cukai Gempur Rokok Ilegal, 5.440 Batang Disita

21 Mei 2025
Tinjau Rumah Terbakar dan RTLH, Wakil Ketua DPRD Jepara Perjuangkan Bantuan untuk Warga
News

Tinjau Rumah Terbakar dan RTLH, Wakil Ketua DPRD Jepara Perjuangkan Bantuan untuk Warga

21 Mei 2025
Gelar Job Fair 2025, Pemkab Pekalongan Targetkan Ribuan Pencari Kerja
News

Gelar Job Fair 2025, Pemkab Pekalongan Targetkan Ribuan Pencari Kerja

21 Mei 2025
Load More
Next Post
Gegerkan Warga Wirosari Grobogan, Mayat Pria Lansia Ditemukan Mengambang di Tanggul

Gegerkan Warga Wirosari Grobogan, Mayat Pria Lansia Ditemukan Mengambang di Tanggul

Trending Bulan Ini

  • Iwan Krismiyanto Dukung Pendirian Kampus UNY di Blora

    Iwan Krismiyanto Dukung Pendirian Kampus UNY di Blora

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 4 PTS Tolak Rencana Pendirian Kampus UNY di Blora

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aliansi Mahasiswa Blora Tolak Rencana Pembangunan Kampus UNY

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Biaya Operasional Perangkat RT se-Kota Semarang: Antara Berkah Kebijakan atau Bayang-Bayang Hukuman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisruh Sumur Minyak Tua, Warga Rembang Dikeroyok 30 Orang di Japah Blora hingga Patah Kaki

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Salah, Begini Cara Bedakan Kartu Keluarga Asli dan Salinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Rembang yang Paling Banyak Digemari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KPH Randublatung Berhasil Usir Blandong Pakai Senjata Api

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perangkat Desa Sebut Polisi Geledah Rumah Tetangga Korban Pencurian Emas 96 Gram, Kapolsek Membantah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Harian Muria

Adalah Media Online Yang menayangkan berita terbaru di jawa tengah, berita yang kami tayangkan padat dan terpercaya, meliputi info terbaru di karesidenan pati

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
  • Seputar Jateng
  • Artikel
  • Kajian Islam
  • Majalah Digital
  • HMTV
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Box Redaksi

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS