PATI, Harianmuria.com – Sebanyak 16 madrasah di Kabupaten Pati diketahui telah melaksanakan workshop Bantuan Kinerja dan Bantuan Afirmasi (BKBA) dari Kementrian Agama (Kemenag) Republik Indonesia. Pemberian bantuan ini dilakukan agar madrasah bisa berkembang dan maju dengan melakukan berbagai pembangunan di bidang sarana dan prasarana (sarpras).
Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati, Ruhani menyebut indikator dari penerima bantuan ini adalah madrasah yang secara sarpras masih kurang memadai, tetapi telah melahirkan berbagai prestasi.
“Untuk bantuan kinerja ini, penerimaannya ditujukan kepada madrasah yang dari sisi sarpras masih berkurang. Namun madrasah itu bagi ditingkat penginputan data dan bagus secara prestasi maka mendapatkan bantuan,” ungkapnya, Rabu (26/7/2023).
Selain itu, untuk bantuan afirmasi ditujukan kepada madrasah yang mampu berkomitmen untuk mengembangkan sekolahnya.
Walaupun begitu, untuk nilai bantuan yang ditujukan pada program ini berbeda. Ruhani menyebut, jika bantuan afirmasi selisih Rp 50 juta lebih banyak dari bantuan kinerja.
“Nilai bantuan afirmasi sebesar Rp 150 juta, sedangkan bantuan kinerja Rp 100 juta. Madrasah yang meraih itu maka dapat berkomitmen memperbaiki kualitas dari madrasah,” imbuhnya.
Secara keseluruhan, untuk Kabupaten Pati ada sebanyak 16 madrasah yang akan memperoleh bantuan, terdiri dari 11 lembaga yang mendapatkan bantuan afirmasi serta 5 lembaga pendidikan yang mendapatkan bantuan kinerja.
“Saat proses seleksi ada pendampingan dari tim asesor, jadi ada asesor yang mengawal pelaksanaan BKBA. Kemudian baru ada SK dari direktur jendral pendidikan Islam, yang diantaranya menyatakan Pati mendapatkan 16 lembaga,” tandasnya. (Lingkar Network | Kahirul Mishbah – Harianmuria.com)