PATI, Harianmuria.com – Fenomena hujan es sebesar kerikil terjadi di wilayah Kabupaten Pati. Hujan es yang sempat membuat warga khawatir ini menerjang tiga Desa yang ada di Kecamatan Gembong, Kamis (15/12).
Tepatnya di Desa Klakahkasihan, Desa Bageng, dan Desa Pohgading, hujan es tersebut juga membuat salah satu warga terluka.
Menurut pengakuan warga setempat Cholis Anwar, hujan es terjadi sekitar beberapa menit. Sedangkan sebelumnya, hujan biasa mulai mengguyur bahkan disertai angin yang cukup kencang.
“Awal sekitar pukul 15.30 WIB terjadi hujan. Beberapa menit kemudian hujan es dengan besarnya sekitar batu kerikil, sekitar 15.45 WIB,” kata Cholis.
Cholis pun menceritakan, saat hujan es berlangsung sejumlah pengendara sepeda motor sempat menepi lantaran sakit karena terhantam hujan es.
“Wisatawan yang hendak ke Jolong berhenti untuk berteduh dan menghindari hujan es. Mereka sempat berhenti yang menggunakan motor,” imbuhnya.
Sejak berita ini diterbitkan, belum ada laporan mengenai kerusakan yang diakibatkan oleh fenomena hujan es tersebut.
Adapun fenomena hujan es sendiri menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), disebabkan adanya awan Cumulonimbus (Cb) yang sangat besar dan padat. Sehingga, hujan lebat yang masih berupa partikel padat (es/hail) dapat terjadi tergantung dari pembentukan dan pertumbuhan awan Cumulonimbus (Cb) tersebut. (Lingkar Network | Aziz Afifi – Harianmuria.com)
