JEPARA, Harianmuria.com – Warga Karimunjawa yang terdampak cuaca ekstrem telah menerima bantuan sembako yang dikirim dari Semarang menggunakan KM Kelimutu, Sabtu (31/12). Bantuan dari pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten Jepara tersebut diharapkan dapat mencukupi kebutuhan hingga kondisi cuaca ekstrem kembali normal.
Bantuan tersebut berupa 2 ton beras, 5.700 liter minyak, 5.700 kg gula, 2.000 kg telur, serta sayuran.
Salah seorang penerima bantuan, Jumaliyah (32) warga Desa Kemujan mengaku sangat bersyukur mendapatkan bantuan tersebut. Menurutnya, bantuan tersebut merupakan solusi bagi masyarakat Kemujan dan Karimunjawa karena satu pekan ini sulit mendapatkan sembako.
“Saya mewakili warga Kemujan, Karimunjawa, mengenai sembako yang diberikan ini alhamdulillah sudah sampai kepada warga Kemujan. Terima kasih banyak karena sudah memberikan solusi kepada warga Kemujan yang sudah satu pekan terdampak gelombang tinggi dan angin sehingga BBM, LPG, dan sembako menipis,” kata Jumaliyah.
Sedangkan, Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta mengatakan, sebelumnya penyerahan bantuan sembako secara simbolis dilakukan langsung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menko PMK Muhadjir Effendy. Namun, hal itu urung dilakukan karena rombongan tidak bisa terbang ke Karimunjawa akibat cuaca buruk.
Sementara itu, Camat Karimunjawa Muslikhin menjelaskan, bantuan yang diterima itu cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kepulauan Karimunjawa setidaknya sampai cuaca membaik dan transportasi berjalan lancar.
“Terima kasih kepada pemerintah pusat, Gubernur Jawa Tengah, dan Pemerintah Kabupaten Jepara yang memberikan bantuan kepada masyarakat Karimunjawa yang sementara ini terisolasi dari transportasi. Mudah-mudahan bisa manfaat, mengurangi beban masyarakat,” ungkap Muslikhin.
Sebagai informasi, total penduduk Karimunjawa yang terdampak berjumlah 3.671 keluarga yang tersebar di empat desa dari lima pulau berpenghuni.(Lingkar Network | Harianmuria.com)