PATI, Harianmuria.com – Masyarakat Kabupaten Pati mengeluhkan kelangkaan gas LPG 3 Kilogram (kg). Kini harga gas LPG 3 Kg kian merangkak naik menjadi Rp 30 ribu.
Salah satu ibu rumah tangga, Metha (32) mengaku sudah hampir satu minggu ini kesulitan mendapatkan gas LPG 3 Kg. Ia mengatakan di bulan Ramadhan seperti saat ini, kebutuhan gas sangat dibutuhkan olehnya selaku ibu rumah tangga untuk menyiapkan hidangan santap sahur dan berbuka puasa.
“Kalau ada pun harganya mahal, cari di toko juga sulit. Apalagi ini banjir, khawatirnya pasokan tersendat. Harapannya ya pemerintah bisa menjamin stok, karena di bulan puasa ini kami ibu rumah tangga sangat membutuhkan gas,” keluhnya.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Pati Ali Badrudin meminta Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) segera melakukan penanganan, terutama mencegah adanya oknum yang mempermainkan harga gas LPG 3 Kg di pasaran.
“Memang banyak keluhan. Harapannya jelas pemerintah kabupaten Pati yang dalam hal ini adalah Disdagperin bisa segera mencarikan solusi. Jangan sampai ada permainan oknum,” harap Ketua Dewan.
Politisi dari PDI-P ini juga tak memungkiri, kebutuhan akan gas LPG subsidi sangat diperlukan masyarakat dalam menghadapi bulan suci ramadhan. Sehingga besar harapan Ali agar masalah ini bisa ditangani. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)