Senin, Juli 14, 2025
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kerjasama & Iklan
  • Disclaimer
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Pendidikan
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Pendidikan
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home News

Gelar Business Match, Pemkot Semarang Terus Upayakan Usaha Lokal Bisa ‘Go International’

by Rosyid
18 September 2024
in News, Semarang, Seputar Jateng, Umum
0 0
Gelar Business Match, Pemkot Semarang Terus Upayakan Usaha Lokal Bisa ‘Go International’

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, saat menghadiri kegiatan Business Match bagi UMKM dan IKM di Hotel Pandanaran, Semarang, pada Rabu, 18 September 2024. (Dok. HMS/Harianmuria.com)

704
VIEWS
Share on FacebookShare on WatsApp

SEMARANG, Harianmuria.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang terus mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk menuju pasar internasional.

Untuk itu, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menggelar kegiatan Business Match bagi UMKM dan IKM di Hotel Pandanaran, Semarang, pada Rabu, 18 September 2024.

Pada acara yang mengusung tema “Membangun Jaringan dan Kolaborasi dalam Industri” tersebut pihaknya memfasilitasi pelaku usaha lokal agar mampu bersaing di pasar internasional.

Mbak Ita, sapaan akrab Wali Kota Semarang, dalam sambutannya menekankan pentingnya optimalisasi penggunaan e-katalog bagi produk lokal.

“Sebenarnya UMKM kita sudah hebat, tinggal kita optimalkan jaringan komersilnya. Saya telah meminta agar semua produk lokal mulai menggunakan e-katalog, karena ini dapat menjangkau seluruh Indonesia,” ungkapnya.

Tak hanya itu, dirinya juga mendorong produk-produk UMKM dan IKM untuk melengkapi etalase katalog dan mengembangkan usaha ramah lingkungan.

Dengan pengadaan e-katalog dan upaya kolaborasi tersebut, Mbak Ita berharap dapat semakin menggenjot potensi UMKM dan IKM Kota Semarang. Melalui peningkatan UMKM dan IKM, pihaknya berharap dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, serta membuka peluang pasar yang lebih luas. Diharapkan, melalui langkah-langkah tersebut, produk lokal tidak hanya dapat menembus pasar domestik tetapi juga “go international”.

Mbak Ita menegaskan bahwa Pemkot Semarang harus lebih aktif mendorong digitalisasi, terutama melalui penggunaan e-katalog. E-katalog diharapkan dapat menjangkau seluruh Indonesia dan mempermudah akses pelaku IKM ke pasar pemerintah daerah serta BUMN.

“E-katalog bukan hanya untuk konstruksi, tetapi juga untuk semua sektor, termasuk makanan dan konveksi,” tambahnya.

Mbak Ita juga mengusulkan agar setiap izin untuk hotel atau retail mencakup area khusus bagi IKM lokal. Langkah tersebut bertujuan untuk membantu pelaku IKM meningkatkan kualitas produk mereka dan mendapatkan sertifikasi standar nasional Indonesia (SNI). Dirinya memberi contoh keberhasilan batik Semarang yang kini diakui secara nasional berkat keberlanjutan dan inovasi.

Melalui kolaborasi lintas kementerian, pihaknya berharap pelaku IKM di kota Semarang dapat terus berinovasi dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi kota serta kabupaten di seluruh Indonesia.

“Mari kita dukung dan kembangkan potensi IKM ini agar bisa menjadi pondasi yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi,” tegasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Agustina Wilujeng, mengungkapkan bahwa kerja sama antara Pemkot Semarang, BUMN, dan BUMD sangat diperlukan untuk mengkurasi produk UMKM. Produk yang akan dikurasi meliputi kemasan menarik, ramah lingkungan, makanan, dan konveksi. Dengan pengkurasian, diharapkan produk UMKM dapat memenuhi standar SNI dan bersaing di tingkat internasional.

Lebih lanjut, dirinya juga menyoroti tren produk yang diminati pasar global, seperti produk olahan gluten-free yang menggunakan bahan organik dan kemasan menarik.

“Kita perlu fokus pada produk-produk ini agar UMKM kita bisa bersaing di pasar yang lebih besar,” tegasnya.

Dirinya menambahkan bahwa banyak produk UMKM yang sebenarnya sudah siap diekspor, namun menghadapi tantangan dalam hal keberlanjutan pesanan. Ia mengusulkan agar Pemkot Semarang melakukan kunjungan ke negara-negara yang potensial untuk membangun kerja sama dengan industri grosir, guna menciptakan saluran distribusi yang lebih berkelanjutan. (Lingkar Network | HMS – Harianmuria.com)

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari harianmuria.com
Tags: Pemkot SemarangsemarangUMKM

Related Posts

News

Mendesak! 30 Persen Anak Tidak Sekolah di Blora adalah ABK, SLB Baru Jadi Solusi

14 Juli 2025
News

Inovasi Hebat! Desa Ngampel Blora Ubah Sampah Jadi Tabungan Emas Puluhan Juta Rupiah

14 Juli 2025
News

Sekolah Rakyat Blora Dibuka: Wajib Tes Hepatitis, Semua Biaya Ditanggung Negara

14 Juli 2025
News

Strategi Ampuh LP Ma’arif Kudus: Bangun Madrasah Unggul dengan Sentuhan Kearifan Lokal

14 Juli 2025
Load More
Next Post

Pemkot Semarang Dapat Penghargaan REI Atas Layanan Perizinan Perumahan

BERITA UTAMA

Highlight

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku

by Basuki
26 Mei 2025
0

Pemkab Rembang berencana memanfaatkan Bendungan Randugunting sebagai sumber air baku untuk mendukung kebutuhan air bersih dan irigasi jangka panjang di...

Dampak Efisiensi Anggaran, BKN Terapkan Dua Hari Kerja di Luar Kantor

5 Februari 2025

80 Persen Warga Jateng Ditargetkan Terima Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

5 Februari 2025

Inspektorat Kudus Telusuri Dugaan Lelang Fiktif dan Penyelewengan Retribusi di Terminal Colo

5 Februari 2025

Prabowo Izinkan Pengecer Jual Elpiji 3 Kg Lagi, tapi Ada Syaratnya

4 Februari 2025

Trending Bulan Ini

  • Rumah Duka RST dr Asmir Salatiga Hadir dengan Layanan Inklusif 24 Jam untuk Semua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Salah, Begini Cara Bedakan Kartu Keluarga Asli dan Salinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Rembang yang Paling Banyak Digemari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 3 Wartawan Resmi Maju Berebut Kursi Ketua PWI Blora 2025–2028

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PWI Blora Pilih Ketua Baru di Konferkab 26 Juli, 9 Kandidat Siap Bertarung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wisata 16 Pantai di Jepara yang Menarik Untuk Dikunjungi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PPL-KKL UIN Sunan Kudus di BLA Semarang, Dorong Literasi dan Output Riset Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 580 Personel Gabungan Blora Amankan Pengesahan Warga Baru PSHT Cepu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Patung Arjuna Wiwaha Cepu Ambrol, Warga Khawatir Bahaya Runtuhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Adalah media online yang menayangkan berita terbaru di Jawa Tengah. Berita yang kami sajikan padat, terpercaya, dan mencakup informasi terkini di wilayah Karesidenan Pati.

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
  • Seputar Jateng
  • Artikel
  • Kajian Islam
  • Majalah Digital
  • HMTV
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Box Redaksi
  • Kerjasama & Iklan

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Exit mobile version