Senin, Juli 14, 2025
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kerjasama & Iklan
  • Disclaimer
Harianmuria.com
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Pendidikan
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harianmuria.com
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Pendidikan
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harianmuria.com
No Result
View All Result
Home Seputar Jateng

Dinkes Catat Ratusan Anak di Grobogan Idap Gizi Buruk, Paling Banyak di Kecamatan Ini

Rosyid by Rosyid
26 September 2024
in Seputar Jateng, Grobogan
0 0
Dinkes Catat Ratusan Anak di Grobogan Idap Gizi Buruk, Paling Banyak di Kecamatan Ini

Petugas Dinkes Grobogan saat melakukan jemput bola untuk melacak anak dengan kondisi gizi buruk yang ada di kabupaten Grobogan, baru-baru ini. (Dok. Dinkes Grobogan/Harianmuria.com)

701
VIEWS
Share on FacebookShare on WatsApp

GROBOGAN, Harianmuria.com – Sejak Januari hingga Juli 2024, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Grobogan mencatat ada ratusan anak yang mengidap gizi buruk.

Hal itu, diungkapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Subkoordinator Gizi Remaja dan Usila Dinkes Grobogan, Rumia Magdalena, pada Rabu, 25 September 2024.

Rumia menjelaskan bahwa pihaknya bersama petugas puskesmas terus melakukan pelacakan menggunakan metode jemput bola terkait anak-anak dengan gizi buruk. Dari pelacakan tersebut, pihaknya mencatat bahwa wilayah Kecamatan Brati memiliki kasus gizi buruk cukup banyak.

“Ini ada lebih dari lima kasus. Kemarin kami pelacakan jemput bola di Desa Temon dan Menduran. Di sana terdapat anak usia 15 bulan dengan berat badan (BB) 4,6 kilogram serta 4,9 kilogram,” jelasnya.

Menurutnya, anak-anak yang mengalami gizi buruk tersebut rata-rata berasal dari keluarga prasejahtera. Bahkan, Rumia menemukan sejumlah balita dengan penyakit penyerta seperti bronkopneumonia dan down syndrome.

“Memang hampir semuanya memiliki kondisi prasejahtera. Masalahnya mereka nggak punya BPJS. Makanya kami bantu cari solusi agar bisa dirujuk ke rumah sakit (RS). Kami upayakan menggunakan bantuan sosial (bansos),” ujarnya.

Sebagai upaya menurunkan angka anak dengan gizi buruk, Dinkes Grobogan juga menggandeng perangkat desa untuk ikut turun membantu warganya.
“Ini didampingi Pak Kades untuk mengurus itu (bansos, red.), supaya mau dibawa ke RS. Karena mereka masuknya keluarga prasejahtera, tentunya mereka juga butuh uang lebih untuk wara-wiri ke RS,” jelasnya.

Selama ini, kata Rumia, dalam upaya menaikkan berat badan (bb) anak, petugas kesehatan telah mengupayakan pemberian makanan tambahan (PMT) sesuai standar gizi dengan berbasis lokal. Selain itu, pihaknya juga memberikan susu atas rekomendasi dokter, multivitamin, serta pangan olahan kebutuhan medis khusus (PKMK).

“Setelah ada pendampingan selama 60 hari oleh petugas kesehatan. Kami sarankan dirujuk dibawa ke RS karena butuh penanganan dokter spesialis anak. Maka akan lebih enak dikonsulkan langsung ke spesialisnya,” imbuhnya.

Menurutnya, dalam penekanan kasus gizi buruk, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Grobogan tahun ini telah digenjot anggaran Bantuan Keuangan Provinsi (Banprov) Jawa Tengah dan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) per puskesmas sebesar Rp 100 juta. Bantuan tersebut, kata Rumia, digunakan untuk ketersediaan PMT dan pangan olahan untuk diet khusus (PDK).

Selain itu, kata dia, Pemkab Grobogan juga telah menerima bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pada akhir bulan ini senilai Rp 125 juta untuk intervensi dengan pemberian PDK.

“Kami harap dengan bantuan ini mampu menekan kasus malnutrisi di Kabupaten Grobogan,” pungkasnya (Lingkar Network | Eko Wicaksono – Harianmuria.com)

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari harianmuria.com
Tags: Dinkes GroboganGroboganInfo Grobogankasus gizi buruk

Related Posts

MPLS Ramah di Kudus sambuat siswa baru dengan keceriaan.
News

MPLS Ramah di SD Kudus Dimulai 14 Juli: 5 Hari Penuh Keceriaan untuk Siswa Baru

12 Juli 2025
Puncak Haul Ki Ageng Penjawi meriahkan Pati.
News

Puncak Haul Ki Ageng Penjawi 2025: Pengajian Akbar dan Sholawat Meriahkan Pati

12 Juli 2025
Setiap kain di Tere Batik Kudus menyimpan cerita budaya dan sejarah lokal.
News

Tere Batik Kudus: Setiap Kain Punya Cerita yang Abadikan Warisan Budaya Lokal

12 Juli 2025
Jalur sudetan jadi solusi cepat atasi rob di Tambaklorok.
News

Wali Kota Semarang Gerak Cepat Atasi Rob Parah di Tambaklorok RW 16

12 Juli 2025
Load More
Next Post
2 Perusahaan Besar Ongkosi Uji Coba Makan Siang Gratis di Kudus

2 Perusahaan Besar Ongkosi Uji Coba Makan Siang Gratis di Kudus

BERITA UTAMA

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku
Highlight

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku

by Basuki
26 Mei 2025
0

Pemkab Rembang berencana memanfaatkan Bendungan Randugunting sebagai sumber air baku untuk mendukung kebutuhan air bersih dan irigasi jangka panjang di...

ANGGARAN

Dampak Efisiensi Anggaran, BKN Terapkan Dua Hari Kerja di Luar Kantor

5 Februari 2025
PKG

80 Persen Warga Jateng Ditargetkan Terima Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

5 Februari 2025
INSPEKTORAT

Inspektorat Kudus Telusuri Dugaan Lelang Fiktif dan Penyelewengan Retribusi di Terminal Colo

5 Februari 2025
LPG 3 KG

Prabowo Izinkan Pengecer Jual Elpiji 3 Kg Lagi, tapi Ada Syaratnya

4 Februari 2025

Trending Bulan Ini

  • Rumah Duka RST dr Asmir Salatiga Hadir dengan Layanan Inklusif 24 Jam untuk Semua

    Rumah Duka RST dr Asmir Salatiga Hadir dengan Layanan Inklusif 24 Jam untuk Semua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Salah, Begini Cara Bedakan Kartu Keluarga Asli dan Salinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Rembang yang Paling Banyak Digemari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PWI Blora Pilih Ketua Baru di Konferkab 26 Juli, 9 Kandidat Siap Bertarung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 3 Wartawan Resmi Maju Berebut Kursi Ketua PWI Blora 2025–2028

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wisata 16 Pantai di Jepara yang Menarik Untuk Dikunjungi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PPL-KKL UIN Sunan Kudus di BLA Semarang, Dorong Literasi dan Output Riset Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 580 Personel Gabungan Blora Amankan Pengesahan Warga Baru PSHT Cepu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Patung Arjuna Wiwaha Cepu Ambrol, Warga Khawatir Bahaya Runtuhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Harianmuria.com

Adalah media online yang menayangkan berita terbaru di Jawa Tengah. Berita yang kami sajikan padat, terpercaya, dan mencakup informasi terkini di wilayah Karesidenan Pati.

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
  • Seputar Jateng
  • Artikel
  • Kajian Islam
  • Majalah Digital
  • HMTV
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Box Redaksi
  • Kerjasama & Iklan

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS