REMBANG, Harianmuria.com – Warga Rembang bisa mulai merasakan cek kesehatan gratis mulai Februari 2025, melalui program PemeriksAn Kesehatan Gratis (PKG).
PKG merupakan salah satu program unggulan Presiden RI Prabowo Subianto.
Program ini diawali dengan layanan khusus bagi masyarakat yang berulang tahun dan merupakan bagian dari Asta Cita, visi besar Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui akses kesehatan yang lebih merata.
Program PKG merupakan bagian dari layanan kesehatan gratis yang mendapat respons positif tertinggi dari masyarakat sebesar 85 persen dibandingkan program prioritas lainnya.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rembang, dr. Maria Rehulina, bahwa ada tiga jenis PKG, yaitu PKG Hari Ulang Tahun, PKG Sekolah, dan PKG Khusus.
PKG Hari Ulang Tahun menyasar bayi dan anak usia hingga 6 tahun serta masyarakat berusia 18 tahun ke atas, termasuk dewasa dan lansia.
Sementara itu, PKG Sekolah akan dimulai pada Juli 2025 bersamaan dengan tahun ajaran baru dan ditujukan bagi anak usia 7–17 tahun.
Adapun PKG Khusus mencakup ibu hamil, bayi, dan anak hingga usia 6 tahun, yang dapat diakses kapan saja.
Pemeriksaan kesehatan untuk balita dan anak prasekolah meliputi pemantauan pertumbuhan, kesehatan mata, gigi, deteksi talasemia (mulai usia 2 tahun), hingga pemeriksaan gula darah.
Untuk orang dewasa, pemeriksaan mencakup kesehatan jiwa, fungsi indra, kesehatan jantung, dan lainnya.
Lebih lanjut, program PKG ulang tahun akan menggunakan notifikasi digital melalui aplikasi “Satu Sehat.” Masyarakat akan menerima notifikasi pengingat melalui handphone untuk melakukan pemeriksaan di puskesma dan dapat tiket layanan kesehatan.
“Namun, bagi warga yang tidak memiliki handphone atau kesulitan mengunduh aplikasi, tetap akan dilayani langsung di puskesmas,” ujar dr. Rehulina, belum lama ini.
Program ini terbuka untuk seluruh masyarakat, termasuk yang tidak terdaftar di BPJS Kesehatan. Pada tahap awal, layanan akan tersedia di puskesmas, sementara klinik mitra BPJS akan menyusul.
Menurut dr. Rehulina, program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin.
“Manfaat PKG bagi masyarakat adalah untuk mengidentifikasi faktor risiko kesehatan agar tetap sehat, mendeteksi kondisi pra-penyakit sebelum berkembang, serta mendeteksi penyakit lebih awal guna mencegah komplikasi dan risiko kematian akibat keterlambatan penanganan,” jelasnya.
Pemkab Rembang pun berharap melalui PKG, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan menjadikan pemeriksaan rutin sebagai bagian dari gaya hidup. (Harianmuria.com)