PATI, Harianmuria.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati baru saja menetap anggaran perubahan tahun 2023 melalui Kebijakan Umum APBD dan Rancang Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran (KUA-PPAS) dalam rapat Paripurna belum lama ini. Hasilnya, sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengalami pemotong anggaran dengan berbagai alasan.
Dalam laporan hasil rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Pemkab Pati, disepakati bahwa belasan anggaran OPD harus dilakukan pemangkasan. Keputusan ini disampaikan langsung oleh juru bicara DPRD Pati, Muslihan.
Dalam pemaparannya, belasan OPD tersebut meliputi Prokompim Rp 200 juta, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Rp 200 juta, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Rp 200 juta, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Rp 200 juta, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades) Rp 40 juta, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rp 5 juta, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Rp 72 juta, Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Rp 162 juta, Dinas Kesehatan (Dinkes) Rp 53 juta, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Rp 4 juta, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Rp 75 juta, dan Tata Pemerintahan (Tapem) Rp 50 juta.
“Pada dasarnya Badan Anggaran DPRD Kabupaten Pati menyetujui dan menyepakati KUA PPAS APBD tahun 2022. Demikian laporan kami,” ujar Muslihan.
Sementara itu Ketua DPRD Pati, Ali Badrudin mengatakan banyaknya pemangkasan anggaran pada tiap-tiap OPD ini untuk menutupi kebutuhan OPD lainnya yang cukup besar dan mendadak. Seperti Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) untuk pelaksanaan penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk bonus Porprov, hingga persiapan Pemilukada 2024.
“Jadi tidak ada pergeseran anggaran yang ada di APBD perubahan 2023. Karena beban Pemkab Pati cukup lumayan,” sambung Ketua DPRD Pati, Ali Badrudin.
Selain OPD yang disebutkan tersebut, baik yang dilakukan pengurangan ataupun penambahan, tidak ada perubahan pada anggaran perubahan tahun ini. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)