Senin, Juli 14, 2025
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kerjasama & Iklan
  • Disclaimer
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Pendidikan
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Pendidikan
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home News

Miris, Jalan Penghubung Desa Asempapan-Jetak Penuh Lubang dan Bergelombang

by Sekar Sari
28 Februari 2023
in News, Umum
0 0
MEMPRIHATANKAN: Jalan penghubung Desa Asempapan-Jetak rusak parah. (Koran Lingkar)

MEMPRIHATANKAN: Jalan penghubung Desa Asempapan-Jetak rusak parah. (Koran Lingkar)

756
VIEWS
Share on FacebookShare on WatsApp

PATI, Harianmuria.com – Jalan penghubung Desa Asempapan Kecamatan Trangkil dan Desa Jetak Kecamatan Wedarijaksa kondisinya sangat memprihatinkan. Banyak jalan berlubang dengan ukuran besar.

Berdasarkan pantauan di lapangan, Selasa (28/2), titik terparah berada di wilayah Desa Jetak. Kondisi pun kian parah dengan struktur jalan di beberapa titik yang tidak rata.

Jalanan yang rusak parah tersebut dikeluhkan para pengendara, salah satunya Salam (25). Menurutnya, kondisi jalan tersebut semakin hari makin parah. Apalagi saat ini cuacanya sedang hujan, kondisinya makin memprihatinkan.

“Saya setiap hari melewati jalan ini untuk bekerja. Parah banget ini kondisinya. Sudah lama tidak diperbaiki. Diperbaiki pun itu hanya ditambal dengan tanah. Tapi, nambalnya nggak niat,” keluhnya.

Ia mengatakan, beberapa kali pemerintah melakukan pengurukan jalan yang berlubang. Namun, pengerjaannya tidak dilakukan secara rata. Alhasil, jalan menjadi bergelombang.

“Pokoknya nambalnya nggak niat banget. Itu ada jalan yang agak cekung, pas hujan sering menggenang. Itu diurug, tapi tanahnya tidak diratakan. Ra niat blas pokoknya,” ujarnya.

Sementara, Bagus (24) warga Desa Asempapan mengatakan, kerusakan jalan ini sudah membahayakan para pengguna jalan. Beberapa kali pengendara motor jatuh karena terpeleset atau terperosok di jalan berlubang.

“Sudah beberapa kali ada ibuk-ibuk dan mbah-mbah mengendarai motor jatuh terpeleset karena lubang jalan yang tergenang air. Ditambah beberapa akhir bulan ini musim hujan,” ujarnya.

Ia mengaku terpaksa melewati jalan ini untuk menuju ke Pati Kota. Sebab jika harus berputar arah, ia harus menempuh rute terlalu jauh. Akhirnya, dirinya lebih memilih memperlambat laju untuk menghindari kubangan.

“Akibat jalan tersebut saya selaku pengguna roda dua sering servis motor ke bengkel. Apalagi para pengguna roda empat,” keluhnya.

Warga lainnya, Toni (30) berharap jalan ini segera diperbaiki. Pasalnya, jalan ini merupakan akses utama warga Asempapan untuk menuju ke Wedarijaksa dan Pati Kota.

“Jalan ini sangat dibutuhkan warga sekitar. Banyak keluhan masyarakat yang terdampak dari kendaraan besar yang lewat,” ujar Toni yang juga mantan Ketua Karang Taruna Desa Asempapan ini.

Di sisi lain, saat ini tengah terjadi simpang siur antara wewenang perbaikan jalan yang harus dibebankan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati atau Pemerintah Desa (Pemdes) setempat.

Menanggapi hal itu, menurutnya perbaikan jalan rusak tersebut harus dibebankan ke Pemdes saja. Ia menganggap penanganan yang dilakukan DPUTR terlalu lama.

“Sebaiknya pembangunan jalan dibebankan ke desa saja. Supaya segera diperbaiki dan nggak berbelit-belit,” ungkapnya.

Menjawab persoalan itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Asempapan M Muslihan menjelaskan, saat ini jalan tersebut masih menjadi tanggung jawab DPUTR Pati. Namun, pihaknya saat ini sedang berupaya agar jalan itu dikembalikan lagi ke pemerintah desa dan dapat ditangani dengan segera.

“Kemarin waktu aku memberikan surat penarikan kembali ditolak oleh DPU, karena harus ada tanda tangan Kades Jetak dan Asempapan. Surat saat ini sudah direvisi, sudah ditandatangani juga oleh kedua Kades. Ini sudah dikirim lagi ke kantor Setda dan DPU. Tinggal nunggu proses pengembalian,” jelasnya. (Lingkar Network | Koran Lingkar)

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari harianmuria.com
Tags: Info Patijalan patijalan rusakpati

Related Posts

Hukum & Kriminal

Tilang Dimulai! Operasi Patuh Candi 2025 Blora Sasar Pengendara Tak Tertib

14 Juli 2025
Hukum & Kriminal

Hati-Hati di Jalan! 7 Pelanggaran Ini Jadi Fokus Operasi Patuh Candi 2025 di Pekalongan

14 Juli 2025
News

Demokrasi Terancam Hoaks! DPRD Jabar Dorong Literasi Media dan Dukung Pers Lokal

14 Juli 2025
News

Festival Bunga Bandungan Dongkrak Ekonomi Kreatif dan Wisata Kabupaten Semarang

14 Juli 2025
Load More
Next Post

Retribusi Uji KIR di Jepara akan Ditiadakan

BERITA UTAMA

Highlight

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku

by Basuki
26 Mei 2025
0

Pemkab Rembang berencana memanfaatkan Bendungan Randugunting sebagai sumber air baku untuk mendukung kebutuhan air bersih dan irigasi jangka panjang di...

Dampak Efisiensi Anggaran, BKN Terapkan Dua Hari Kerja di Luar Kantor

5 Februari 2025

80 Persen Warga Jateng Ditargetkan Terima Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

5 Februari 2025

Inspektorat Kudus Telusuri Dugaan Lelang Fiktif dan Penyelewengan Retribusi di Terminal Colo

5 Februari 2025

Prabowo Izinkan Pengecer Jual Elpiji 3 Kg Lagi, tapi Ada Syaratnya

4 Februari 2025

Trending Bulan Ini

  • Rumah Duka RST dr Asmir Salatiga Hadir dengan Layanan Inklusif 24 Jam untuk Semua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Salah, Begini Cara Bedakan Kartu Keluarga Asli dan Salinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Rembang yang Paling Banyak Digemari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 3 Wartawan Resmi Maju Berebut Kursi Ketua PWI Blora 2025–2028

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PWI Blora Pilih Ketua Baru di Konferkab 26 Juli, 9 Kandidat Siap Bertarung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wisata 16 Pantai di Jepara yang Menarik Untuk Dikunjungi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PPL-KKL UIN Sunan Kudus di BLA Semarang, Dorong Literasi dan Output Riset Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 580 Personel Gabungan Blora Amankan Pengesahan Warga Baru PSHT Cepu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Patung Arjuna Wiwaha Cepu Ambrol, Warga Khawatir Bahaya Runtuhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Adalah media online yang menayangkan berita terbaru di Jawa Tengah. Berita yang kami sajikan padat, terpercaya, dan mencakup informasi terkini di wilayah Karesidenan Pati.

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
  • Seputar Jateng
  • Artikel
  • Kajian Islam
  • Majalah Digital
  • HMTV
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Box Redaksi
  • Kerjasama & Iklan

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Exit mobile version