GROBOGAN, Harianmuria.com – Dalam rangka Hari Jadi ke-299 Kabupaten Grobogan, Wakil Bupati Grobogan dr Bambang Pujiyanto bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melaksanakan ziarah ke Makam Ki Ageng Getas Pendowo di Kuripan, Purwodadi, serta makam Bupati Jepara pertama Adipati Puger di Grobogan, Senin (17/2/2025).
Kegiatan ziarah tersebut sekaligus menjadi ajang perpisahan bagi Wabup dr Bambang yang akan segera menyerahkan jabatannya dalam beberapa hari mendatang. Ia menyampaikan permohonan maaf dan berharap Grobogan terus maju di bawah kepemimpinan yang baru.
Wabup mengatakan meski masa jabatannya tinggal menghitung hari, tetapi semangat pengabdian yang telah ditanamkan diharapkan tetap tumbuh dan berbuah bagi masyarakat. “Saya mohon maaf atas segala bentuk kekurangan pada saat menjabat. Saya juga mohon izin pamit,” ujarnya.
dr Bambang menjelaskan ziarah leluhur ini bukan hanya tradisi tahunan, tetapi juga wujud penghormatan kepada mereka yang telah membuka jalan bagi berdirinya pemerintahan di Kabupaten Grobogan. Para leluhur meninggalkan jejak perjuangan tanpa kenal lelah, nilai kepemimpinan, dan semangat pengabdian untuk membangun Kabupaten Grobogan yang lebih baik.
“Teladan ini yang harus diteruskan oleh generasi penerus untuk mewujudkan Kabupaten Grobogan yang lebih sejahtera,” tandasnya.
Usai berziarah, dr Bambang membagikan bantuan sembako kepada masyarakat setempat sebagai upaya meneladani perilaku luhur para pendahulu. Tradisi ini menjadi pengingat bahwa warisan para leluhur tidak hanya terukir dalam sejarah, tetapi juga hidup dalam aksi nyata yang membawa manfaat bagi sesama.
“Kita perlu untuk terus meneladani nilai-nilai kehidupan dari para pendahulu dan menjadikannya tradisi dalam membangun kehidupan yang lebih sejahtera,” pesannya kepada masyarakat Grobogan.
Wabup juga menegaskan bahwa Hari Jadi bukan sekadar peringatan, tetapi juga momentum untuk merefleksikan perjalanan panjang Kabupaten Grobogan yang telah berusia 299 tahun. “Hampir tiga abad berlalu, tetapi semangat perjuangan tidak boleh padam. Dengan gotong royong, kerja keras, dan kebersamaan, Kabupaten Grobogan akan terus bergerak maju, sejahtera, dan berkelanjutan,” urainya.
(AHMAD ABROR – Harianmuria.com)