PATI, Harianmuria.com – Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Suwarno berharap fasilitas kesehatan (faskes) tetap buka selama cuti Lebaran yang akan dimulai pada 19 hingga 25 April nanti.
Menurutnya, pelayanan kesehatan tidak boleh berhenti dengan alasan apapun. Sehingga ia meminta kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati untuk memastikan ketersediaan faskes, terutama puskesmas yang ada di tiap kecamatan untuk bisa selalu siaga selama cuti bersama Lebaran 1444 Hijriah.
“Harapannya, layanan kesehatan dan tenaga medis dapat melayani secara maksimal untuk memastikan kenyamanan dan keamanan selama mudik lebaran tahun ini,” harapnya.
Selain itu, anggota Komisi D DPRD Pati ini juga meminta agar di setiap faskes tersedia petugas kesehatan yang berjaga-jaga sebagai bentuk antisipasi jika sewaktu-waktu masyarakat membutuhkan pertolongan.
Begitupun dengan armada kesehatan seperti ambulance, menurut Suwarno keberadaannya sangat penting untuk disiagakan saat libur lebaran nanti. Mengingat perayaan malam takbir keliling nanti diprediksi akan ada banyak kerumunan di tiap-tiap desa. Sehingga penting untuk antisipasi pelayanan kesehatan.
“Personel dan ambulance di setiap puskesmas harus ada. Sehingga dapat mempermudah penanganan di setiap puskesmas atau rujukan ke rumah sakit,” tambah politisi dari PDI-P ini.
Selain itu, Suwarno juga turut mengapresiasi keberadaan 4 posko mudik yang telah disediakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Perhubungan (Dishub). Ia juga berharap di 4 posko mudik yang masing-masing berada di depan PT Dua Kelinci, depan GOR Pati, Terminal Kembangjoyo, dan di Alun-alun Juwana ini dapat memberikan fasilitas kesehatan bagi para pemudik.
“Tenaga medis harus disiagakan di pos utama mudik di jalur Pantura dan jalan lingkar untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi kecelakaan. Sehingga petugas harus standby selama H-7 sampai H+7 lebaran,” tutup Suwarno. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)