KUDUS, Harianmuria.com – Pemerintah telah mencanangkan adanya vaksinasi booster kedua atau dosis keempat bagi para tenaga kesehatan (nakes). Namun, hal ini tidak menutup kemungkinan bagi masyarakat umum untuk turut menerima vaksinasi tersebut.
“Vaksinasi booster kedua untuk nakes ini memang sudah mulai dicanangkan oleh pemerintah. Nanti setelah nakes selesai, ada kemungkinan masyarakat umum juga akan menerima vaksinasi dosis keempat ini,” kata Sub Koordinator Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus Aniq Fuad.
Ia menyampaikan, pencanangan vaksinasi booster bagi nakes ini sudah dimulai oleh Pemerintah Pusat sejak Jumat (29/07) kemarin. Namun, di Kabupaten Kudus masih belum dimulai.
“Sudah mulai kemarin (29/07) sebetulnya, cuma di Kudus kemarin vaksinnya belum siap,” ungkapnya.
Rencananya, pihaknya akan mengambil jatah vaksin dosis keempat tersebut pekan ini. Jenis vaksin yang akan dipakai yaitu Moderna.
“Untuk vaksin booster kedua ini resimennya harus sama, kalau kemarin pakai boosternya Moderna ya sekarang pakai Moderna lagi. Kebanyakan nakes disini kemarin pakainya moderna,” ujarnya.
Aniq menyebut, ada sekitar 6.500 nakes di Kudus yang akan menerima vaksin dosis keempat ini. Jarak waktu penyuntikannya, kata dia, yaitu enam bulan sejak penyuntikkan dosis ketiga.
Lebih lanjut, pihaknya mengungkapkan bahwa total capaian dosis ketiga di Kudus yakni sebanyak 28 persen. Meski demikian, dosis keempat ini tetap akan digencarkan. Mengingat, kata Aniq, kasus Covid-19 saat ini sudah mulai naik lagi di sejumlah daerah. Pemerintah saat ini juga sudah mulai menekankan aturan untuk wajib vaksin booster.
“Pemerintah sudah mulai menekankan lagi aturan vaksin booster sebagai syarat perjalanan. Selain itu, kasus di tiga provinsi juga sudah mulai naik lagi, jadi vaksin booster mulai digencarkan lagi,” pungkasnya. (Lingkar Network | isa | Harianmuria.com)