KUDUS, Harianmuria.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) terkait pengelolaan Taman Wisata Alam Pegunungan Muria, khususnya jalur pendakian, pada Rabu, 2 Juli 2025, di Aula BPBD Kudus.
Fokus utama rapat ini adalah penyusunan Standard Operating Procedure (SOP) atau prosedur standar pendakian guna meningkatkan aspek keselamatan, kenyamanan, serta kelestarian lingkungan.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kudus, Munaji, menyampaikan beberapa saran penting dalam penyusunan SOP tersebut. Salah satunya adalah kewajiban pendaki untuk mengisi data diri secara lengkap, termasuk nomor darurat yang dapat dihubungi jika terjadi keadaan genting.
“Pendaki, khususnya pemula dan yang berusia di bawah umur, perlu menjalani proses screening terlebih dahulu untuk memastikan kesiapan fisik dan mental mereka,” jelas Munaji.
Munaji juga menekankan pentingnya sosialisasi jalur pendakian secara masif agar para pendaki memahami rute dan prosedur yang berlaku. Selain itu, prosedur evakuasi saat kondisi darurat akan disusun secara terstruktur untuk memudahkan penanganan cepat.
“SOP ini mencakup seluruh proses mulai dari pendaftaran hingga pemulangan pendaki. Dengan adanya SOP, pengelola dan pedagang di sekitar jalur pendakian bisa bekerja lebih tertata dan aman,” tambah Munaji.
Saat ini, BPBD bersama Pemerintah Desa, Dinas Pariwisata, dan pengelola basecamp telah mulai melakukan edukasi dasar kepada para pemangku kepentingan dan masyarakat. Rencananya, edukasi lapangan juga akan digelar segera untuk penerapan SOP secara langsung.
“SOP ini nantinya akan menjadi payung hukum sekaligus pedoman teknis bagi pengelola wisata dan kegiatan pendakian Gunung Muria,” tandas Munaji.
Rakor ini turut dihadiri perwakilan Perhutani, PKSDA, PKSJ, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya. Semua sepakat mendorong sinergi dalam pengelolaan jalur pendakian Gunung Muria agar aman, ramah lingkungan, dan berkelanjutan. Target penyelesaian SOP final dijadwalkan dalam pekan ini.
(FAHTUR ROHMAN – Harianmuria.com)