PATI, Harianmuria.com – Ratusan warga menyerbu Pasar Rakyat dan Bazar yang diadakan oleh Masjid Djauharotul Imamah di Kaborongan, Pati kota Minggu, (10/3/2024). Kegiatan itu diadakan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1445 H.
Antusiasme masyarakat yang sangat tinggi, menjadikan pasar rakyat dan bazar itu ramai dikunjungi. Mulai dari pemuda, ibu-ibu hingga bapak-bapak turut mengantre untuk mendapatkan paket sembako yang disediakan panitia.
Sebanyak 500 paket yang terdiri dari beberapa bahan pokok dibagikan kepada masyarakat sekitar secara gratis. Pembagian paket sembako diatur oleh panitia menggunakan kupon per paket diperuntukkan untuk satu KK.
“Tahun ini kita menyediakan 500 paket ada telur, kecap, sayur-sayuran, krupuk, tempe, garam, kecap dan masih banyak lagi, semuanya itu free,” ujar Ketua Tamir Masjid Djauharotul Imamah Sigit Sulistyo, Minggu (9/3/2024).
Ia menyebut selain untuk menyambut bulan Ramadan, Pasar Rakyat dan Bazar itu dilaksanakan di waktu yang sangat tepat. Mengingat, saat ini berbagai harga bahan sembako mengalami kenaikan.
“Sekaligus untuk mengontrol pasar. Karena harga ini benar-benar tidak sesuai dengan ketentuan pemerintah,” lanjut dia.
Pasar Rakyat dan Bazar yang sudah berjalan tiga tahun itu juga menghadirkan bulog yang menjual beras SPHP kepada masyarakat. Selain itu, ada juga UMKM yang menjajakan kebutuhan sandang dan makanan ringan.
“Bazar ini ada partisipasi dari bulog sehingga bisa hadir, ada beras murah, gula murah, minyak, tepung yang sekaligus untuk mengontrol pasar. Ada pakaian anak-anak dan dewasa, jilbab, berbagai macam makanan,” paparnya.
Ia berharap, dengan adanya Pasar Rakyat dan Bazar itu dapat memunculkan euforia kebahagiaan masyarakat dalam menyambut bulan Ramadan.
“Biar masyarakat senang, siap ada yang digunakan untuk sahur, minimalnya. Kalau buka puasa kita sediakan di masjid 300 porsi dengan menu istimewa,” harapnya.
Sementara itu, salah satu warga yang mengunjungi Pasar Rakyat dan Bazar, Subiyanto (60), mengatakan bahwa paket sembako yang jika dirupiahkan senilai Rp 200 ribu itu sangat membantu masyarakat yang sekarang dihadapkan dengan bahan pangan yang sedang mahal.
“Untuk keperluan hari puasa. Sangat membantu, mudah-mudahan ini berlangsung terus,” ungkapnya.
Ia juga berharap pihak yang mengadakan Pasar Rakyat dan Bazar itu mendapatkan keberkahan dari paket sembako yang dibagikan secara gratis.
“Mudah-mudahan apa yang dilakukan Masjid Djauharotul Imamah ini bermanfaat bagi Jemaah dan masyarakat,” harap dia. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Harianmuria.com)