KUDUS, Harianmuria.com – Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan tangki bensin sepeda motor warga Kudus yang diduga berisi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax tercampur air.
Dalam video yang beredar luas, disebutkan bahwa motor warga tersebut tersendat-sendat setelah mengisi Pertamax di sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Desa Ngembal Kulon, Kecamatan Jati. Setelah diperiksa di bengkel, ditemukan bahwa tangki bensin berisi Pertamax yang bercampur air.
Menanggapi video viral tersebut, Area Manager Communication, Relations, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan investigasi mendalam untuk memverifikasi kebenaran informasi tersebut.
“Setelah dilakukan pengecekan di SPBU dengan pasta, menunjukkan aman tidak tercampur air,” katanya, Rabu (14/5/2025).
Taufiq mengungkapkan, hingga saat ini belum ada keluhan resmi yang diterima oleh pihak SPBU terkait insiden tersebut. Oleh karena itu, narasi yang beredar dalam video masih belum dapat dipastikan kebenarannya.
“Saat ini belum ada keluhan di SPBU (Desa Ngembal Kulon),” imbuhnya.
Pihaknya mengimbau kepada warga Kudus yang merasa mengalami ketidaknyamanan atau memiliki dugaan serupa terkait BBM Pertamax di SPBU tersebut agar segera menyampaikan laporan resmi.
“Sebagai validasi bahwa laporan itu benar, bisa disampaikan ke SPBU. Karena SOP pelaporan apabila ada ketidaknyamanan dengan layanan SPBU, salah satunya adalah pelapor atau korban harus melaporkan kendala yang dialaminya ke SPBU langsung untuk didalami,” paparnya.
(NISA HAFIZHOTUS SYARIFA – Harianmuria.com)