JEPARA, Harianmuria.com – Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Ranting Bandungrejo, Kecamatan Kalinyamatan, Jepara menggelar Festival Oncor dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha, Rabu malam (28/6).
Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta yang membuka acara tersebut berharap kegiatan seperti ini terus dipertahankan. Ia mengatakan, di Kabupaten Jepara memiliki banyak budaya lokal yang harus dipertahankan dan dikembangkan.
“Saya bangga dan mengpresiasi warga Bandungrejo yang menyelenggarakan kegiatan ini. Terus pertahankan,” kata Edy.
Edy meminta agar Festival Oncor tahun depan bisa lebih meriah dari penyelenggaraan tahun ini.
Dirinya pun berharap Festival Oncor ini bisa menjadi penerang bagi masyarakat Jepara agar lebih baik, berkah dan lebih maju.
“Tahun depan saya minta harus lebih meriah lagi. Kalau bisa festival ini dibawa ke level kabupaten agar gaungnya lebih besar,” imbuhnya.
Disisi lain, Ketua Panitia Festival Oncor Irhash Nabawi mengatakan kegiatan tersebut mengangkat tema ‘Melestarikan Budaya Lokal yang Bernuansa Islami’ diselenggarakan untuk memeriahkan malam takbiran Idul Adha, dan juga sebagai bentuk mempertahankan budaya yang sudah ada sejak dulu.
“Acara ini secara rutin sudah digelar sejak dulu. Tahun ini diikuti oleh 17 perwakilan dukuh yang ada di Bandungrejo. Setiap kelompok, selain membawa oncor sebagai penerang juga menampilkan berbagai kreatifitas sesuai tema yang kita angkat,” katanya.
Ia menyampaikan, dalam festival tersebut panitia akan menentukan pemenang berdasarkan kriteria penilaian, yaitu semangat bertakbir, kekompakkan, dan kreativitas.
“Juara pertama akan mendapatkan piala dan uang tunai sebesar Rp 1 juta, juara kedua Rp 700 ribu, juara ketiga Rp 500 ribu. Selain itu, ada juga apreasiasi untuk kelompok yang memiliki ketentuan sebagai kategori terunik, kategori terfavorit, kategori terheboh,” terangnya. (Lingkar Network | Tomi Budianto – Harianmuria.com)