REMBANG,Harianmuria.com– Pantai Karang Jahe Beach (KJB) mengalami lonjakan pengunjung yang luar biasa di hari kedua libur tahun baru. Membludaknya kunjungan wisatawan hingga mengakibatkan jalan pantura mengalami kemacetan. Hal ini membuat petugas harus meminta ratusan wisatawan memutar balik.
Petugas jaga pintu masuk wisata pantai KJB, Hadi Siswantoro mengatakan, berdasarkan pantauan dari hari Sabtu dan Minggu, pengunjung mulai membludak pada pukul 10.00 WIB. Lonjakan pengunjung wisata berlangsung hingga pukul 14.00 WIB.
“Hari ini dan kemarin pengunjung sudah mulai memadati wisata sejak jam 10.00 WIB,” kata dia, Minggu (2/1).
Dikarenakan lokasi parkir dalam di KJB sudah penuh dengan kendaraan wisatawan, penarikan karcis pengunjung di alihkan ke pintu masuk ke dua. Ia mengaku rata-rata wisatawan berasal dari wilayah eks Karesidenan Pati.
“Karena ada libur anak sekolah dan tahun baru ini jadi membludak sekali,” ucapnya.
Terkait kendaraan yang terpaksa diputar balik, Hadi mengaku sudah ada ratusan lebih. Hal itu dikarenakan kunjungan wisatawan jumlahnya dibatasi 75 persen dari kapasitas tempat wisata.
“Tadi jam 10.00 WIB sudah ditutup karena pengunjung sudah membludak. Perkiraan ada ratusan lebih yang diputar balik,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Rembang, Mutaqin mengatakan untuk melakukan pemantauan, pihaknya membagi ke dalam beberapa tim untuk menyebar ke tempat- tempat wisata. Hasilnya didapati pantai Karang Jahe menjadi destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi.
Namun masih dalam batas pengunjung tak melebihi 75 persen dari kapasitas lokasi. Timnya juga terus mengingatkan pengelola wisata agar wisatawan yang di dalam tak melebihi 75 persen dari kapasitas yang ada.
“Tadi ketika sudah 75 persen kapasitas pengunjung yang akan masuk ke pantai karang jahe distop dulu atau diarahkan ke tempat wisata lainnya terlebih dulu, seperti pantai caruban atau lengkowo. Namun ada juga yang rela menunggu, setelah diizinkan masuk pengelola usai ada pengunjung yang keluar ,”pungkasnya. (mir/lam)