PEKALONGAN, Harianmuria.com – Sebanyak 13 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan akan memasuki masa purna tugas per 1 Maret 2025. Dari 13 ASN yang memasuki masa pensiun itu termasuk dua kepala dinas, yaitu Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Pekalongan Zainul Hakim dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kota Pekalongan Slamet Hariyadi.
“Sebelas ASN lain yang purna tugas terdiri dari sekretaris dinas (Sekdin), kepala bidang (Kabid), dan beberapa orang tenaga guru sekolah di bawah naungan Dindik Kota Pekalongan,” kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekalongan Rusmani Budiharjo, dalam keterangan pers yang diterima Harianmuria, Senin (17/2/2025).
Didik, sapaan Rusmani Budiharjo, pihaknya akan segera membuka seleksi terbuka bagi empat jabatan kepala dinas (eselon II) yang kosong. Sebelumnya, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekalongan Beno Heritriono dan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kota Pekalongan Soeroso juga telah purna tugas.
“Untuk yang eselon II tentu kami akan menggunakan seleksi terbuka. Kami koordinasi dengan pejabat yang berwenang terkait jadwal pelaksanaannya kapan. Nanti kami siapkan regulasi untuk pengisian seleksi terbuka bagi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama,” terang Didik.
Ketiga belas ASN yang memasuki purna tugas telah menerima Surat Keputusan (SK) Pensiun terhitung 1 Maret 2025 dan Tabungan Hari Tua (THT), di Ruang Buketan Setda Kota Pekalongan, Jumat (14/2/2025). Penyerarahan SK dan THT tersebut dilakukan oleh Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekalongan Nur Priyantomo, Kepala BKPSDM Kota Pekalongan Rusmani Budiharjo.
Didik berharap, bagi para ASN yang memasuki purna tugas, dengan pengalaman dan ilmu yang dimiliki selama mengabdi di Pemkota Pekalongan bisa tetap memberikan kontribusi kepada masyarakat luas khususnya di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing.
“Masyarakat masih membutuhkan sumbangsih dari para senior ASN yang memiliki pengalaman dan pengetahuan, serta keterampilan untuk membangun wilayahnya masing-masing,” pungkasnya.
Dari ketiga belas ASN purna tersebut, dua diantaranya merupakan Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Pekalongan, Zainul Hakim dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kota Pekalongan Slamet Hariyadi. Sisanya merupakan Sekretaris Dinas (Sekdin), kepala bidang (Kabid) dan beberapa orang tenaga guru sekolah di bawah naungan Dindik Kota Pekalongan.
(FAHRI AKBAR – Harianmuria.com)