BLORA, Harianmuria.com – Anggaran senilai Rp 4,7 miliar akan digunakan untuk memperbaiki Jembatan Badong penghubung antar Kecamatan Blora Kota-Randublatung. Rencananya, pengerjaan perbaikan jembatan dilaksanakan pada bulan Juli hingga Desember 2023 mendatang.
Berdasarkan pantauan di lapangan, sejumlah alat berat dan material telah diturunkan di lokasi dekat Jembatan Badong. Selain itu, rencananya akan ada pengalihan arus selama perbaikan jembatan berlangsung.
Jembatan sepanjang 30 meter itu dikerjakan oleh CV Graha Sentosa dengan volume panjang 30 meter, lebar 7,4 meter dengan waktu pelaksanaan 152 hari sejak tanggal 6 Juli hingga 2 Desember 2023.
Salah satu warga Kecamatan Randublatung, Yoyok, mengatakan sebagai warga yang kerap melintas di Jembatan Badong menyebut bahwa Jembatan Badong memang sudah sepatutnya diperbaiki karena sudah tidak layak.
“Selain jalannya rusak, juga sangat sempit. Mobil saja mau simpangan susah,” katanya, pada Kamis, 13 Juli 2023.
Menurutnya kondisi jembatan saat ini cukup rawan jika pengendara tidak kenal dengan medan, karena posisi jembatan di kontur jalan menurun dan ditambah dengan adanya lubang.
“Bagi yang gak kenal medan bisa bahaya,” ujarnya.
Sementara itu, Yayan, warga Blora Kota yang kerap ke Randublatung merasa senang dengan perbaikan Jembatan Badong. Menurutnya, jembatan yang dekat dengan kota sudah semestinya kondisinya lebih bagus.
“Termasuk belakangan jembatan ini dibangun, agak telat. Seharusnya sejak dulu,” pungkasnya. (Lingkar Network | Hanafi – Lingkarjateng.id)