PATI, Harianmuria.com– Sedekah laut adalah salah satu bentuk tradisi yang setiap tahun diadakan oleh masyarakat nelayan di Kabupaten Pati seperti di Desa Bendar, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati.
Anggota DPRD Pati, H. Suriyanto pun sangat mendukung parade budaya tersebut. Pria yang berasal dari Kecamatan Juwana tersebut mengatakan bahwa, kekayaan laut sangat menyejahterakan masyarakat nelayan, seperti masyarakat Desa Bendar.
“Bahwa hidup dan mata pencaharian desa Bendar mayoritas adalah kaum nelayan. Kekayaan sumber daya laut sangat bermanfaat untuk menghidupi dan menyejahterakan masyarakat. Sehingga ada tradisi budaya Sedekah Laut yang patut diuri-uri dan dilestarikan,” ungkapnya.
DPRD Pati Dukung Berbagai Perayaan Tradisi Masyarakat
Perayaan yang dilakukan pasca Hari Raya Idul Fitri itu, dinilai oleh anggota Komisi B telah dilaksanakan pada saat yang tepat. Hal ini karena bertepatan dengan para nelayan yang pulang usai melaut mencari ikan.
“Perayaan Sedekah Laut tersebut sebagai bentuk kepedulian masyarakat Desa Bendar yang bertepatan pada Hari Raya Idul Fitri,” pungkas Suriyanto.
Sebagai informasi tambahan, khusus di Kecamatan Juwana. Perayaan Sedekah Laut tidak hanya dilakukan oleh masyarakat Desa Bendar saja, melainkan di desa lain yang dikenal sebagai kampung nelayan seperti Desa Bajomulyo.
Perayaan Sedekah Laut biasanya dimeriahkan dengan iring-iringan tumpeng atau gunungan hasil bumi dan hasil laut yang dilarung ke laut serta dimeriahkan dengan hiburan rakyat seperti Dangdut, Wayang Kulit, dan Kethoprak. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)