PATI, Harianmuria.com – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pati mengapresiasi pemerintah desa yang rutin memonitor dan mendata warga sebagai langkah inventarisasi data kependudukan.
Pelaksana tugas Kepala Disdukcapil Pati, Sutikno Edi, mengatakan Pemdes Gajahmati melakukan monitoring atau pemantauan serta pendataan penduduk pendatang khususnya di kawasan kos maupun perumahan dengan memberdayakan RT/RW hingga babin kamtibmas.
“Inventarisir penduduk mereka cenderung detail. Pemerintah desa lainnya juga melakukan hal yang sama untuk melakukan monitoring bagi warga pendatang. Terlebih pada wilayah yang ada tempat kos, perumahan ataupun rumah kontrakan,” ujar Sutikno, Kamis, 24 Oktober 2024.
Menurut Sutikno pelibatan peran RT dan RW membantu pendataan penduduk lebih cepat dan tepat sebab pemerintah desa memberikan kewenangan kepada RT/RW agar berkomunikasi dengan pemilik kos.
“Karena sirkulasi pindah untuk warga kos juga cenderung sering. Karena untuk warga yang kos, biasanya hanya beberapa waktu. Pindah kos bisa saja karena ingin cari suasana lain, kurang pas atau karena kontrak kerja telah selesai,” urainya.
Pihaknya mendukung pemerintah desa lainnya agar mencontoh Pemdes Gajahmati sebab pemantauan berkala ini tidak hanya untuk kepentingan kependudukan, tetapi juga keamanan dan kenyamana lingkungan.
“Kami berharap, agar pemerintah desa tetap melakukan pemantauan secara berkala. Sehingga data kependudukan pada desa juga selalu terbaharukan,” pungkasnya. (Lingkar Network | Ibnu Muntaha – Harianmuria.com)