PATI, Harianmuria.com – Panitia pelaksana Kirab Napak Tilas Ki Ageng Penjawi Kebangkitan Pati II terus berbenah jelang pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan pada Minggu, 14 Juli 2024 mendatang. Bertempat di Ruang Joyokusumo Setda Pati, Rabu, 3 Juli 2024 panitia mengadakan pertemuan sekaligus rapat bersama dengan stakeholder terkait demi kelancaran kegiatan.
Rapat dihadiri oleh jajaran kepolisian, perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar), Satpol PP, serta dari jajaran Kecamatan Pati dan Kelurahan Pati Lor.
Sebelum diadakannya kirab, rundown acara Haul Ki Ageng Penjawi akan diawali dengan peringatan malam satu Syuro atau 1 Muharram dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1446 hijriah.
Dalam pemaparannya, Ketua Panitia Kirab Teguh Jumadiyanto mengharapkan sinergitas yang baik antara pihak panitia dengan instansi terkait. Apalagi nantinya, kirab ini akan singgah di Pendopo Kabupaten Pati yang tentunya akan menyedot puluhan ribu penonton.
Nantinya sebelum singgah di Pendopo Kabupaten, kirab diawali dari halaman Makam Ki Ageng Penjawi yang berada di Kampung Kaborongan, Kelurahan Pati Lor, Kecamatan/Kabupaten Pati sekitar pukul 13.00 WIB.
“Nanti yang paling penting tanggal 14, kita akan adakan kirab napak tilas. Dimana pelaksanaannya nanti akan dilaksanakan di lokasi makam yakni di Gang V Kampung Kaborongan. Pelaksanaan jam 13.00 tetapi sejak pagi kami sudah mempersiapkan kendaraan yang akan mengikuti kirab,” paparnya.
Terkait dengan rute, Teguh menambahkan masih sama seperti Napak Tilas yang pertama tahun 2023 lalu. Dimana kirab diawali dari halaman makam, kemudian menuju Jalan Susanto, Jalan Dr. Wahidin, Jalan Sudirman, Jalan Kiyai Saleh, Jalan Ki Ageng Penjawi, dan finish kembali ke halaman makam.
Kirab nantinya akan dimeriahkan berbagai iring-ringan, seperti kereta kuda yang akan dinaiki oleh Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, Kepala Dinporapar Pati, dan Plt Kepala Disdikbud Pati. Kemudian akan diikuti dengan iring-iringan marching band, berbagai gunungan hasil bumi, hingga kesenian reog.
“Untuk gunungan ini nanti tidak diperebutkan. Akan tetapi disepanjang perjalanan setelah dari pendopo kabupaten akan dibagikan oleh panitia kepada warga yang menyaksikan” imbuhnya.
Setelah kirab selesai dilaksanakan, haul kemudahan dilanjutkan dengan buka luwur Makam Ki Ageng Penjawi pada Selasa, 16 Juli 2024. Kemudahan ditutup dengan sholawatan di masjid Baiturrahman Randukuning.
Selain membahas rundown kegiatan haul, lanjut Teguh, pihaknya juga telah mempersiapkan kantung-kantung parkir yang akan digunakan oleh para tamu undangan.
“Untuk parkir nanti bisa di halaman rumahnya Bu Nining Kaborongan. Jadi nanti tamu bisa datang dari arah barat (Randukuning) sebelum mengikat kirab,” tandasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)