BLORA, Harianmuria – Pria berinisial S (56), warga Dukuh Cerme, Desa Sambongan, Kecamatan Randublatung, Blora, nekat mengakhiri hidup dengan gantung diri di teras rumahnya sendiri, Jumat (21/3/2025) dini hari.
Korban diduga bunuh diri karena frustrasi akibat sakit berkepanjangan. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, bersamaan dengan waktu sahur, sempat menghebohkan warga sekitar.
Salah seorang warga, Agung mengatakan, korban dikenal sebagai sosok yang pendiam. Selain itu, pria yang tinggal di rumah seorang diri tersebut mengalami sakit yang sudah menahun.
“Kejadian persisnya warga tidak tahu, hanya saja korban memang mengalami sakit dan beberapa kali dirawat di rumah sakit,” ujarnya.
Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama tim medis. Kapolsek Randublatung Iptu Sugianto mengatakan, di leher korban terdapat bekas jeratan.
“Yang jelas kami simpulkan tidak ada luka kekerasan akibat benda tumpul atau penganiayaan,” jelas Kapolsek.
Iptu Sugianto menambahkan, motif korban mengakhiri hidupnya diduga karena yang bersangkutan mengalami frustasi atau depresi akibat sakit yang tidak kunjung sembuh.
“Dugaan kami karena memang korban mengalami depresi, sehingga nekat gantung diri,” tandasnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan, kemudian jenazah korban diserahkan pihak keluarga untuk dimakamkan di pemakaman umum setempat.
(HANAFI – Harianmuria.com)