Selasa, Juli 1, 2025
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kerjasama & Iklan
  • Disclaimer
Harian Muria
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harian Muria
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harian Muria
No Result
View All Result
Home News

Ganjar Minta APBD Dimanfaatkan untuk Bangun Tanggul di Juwana Pati

Sekar Sari by Sekar Sari
12 Januari 2023
in News, Umum
0 0
716
VIEWS
Share on FacebookShare on WatsApp

PATI, Harianmuria.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi warga yang sudah lebih dari 10 hari tinggal di tengah genangan air. Tepatnya di Desa Doropayung, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Ganjar meninjau langsung dengan ditemani Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, Rabu (11/1).

Ganjar menyesalkan warga Pati yang masih kekeh untuk mengungsi dan lebih memilih dikepung air setinggi 1 meter.

“Kalau banjir ya ngungsi di posko, jangan berendam di air terus,” pinta Ganjar kepada beberapa warga yang berada di teras rumah.

Meski merasa kecewa dengan sikap korban banjir di Pati itu, tapi Ganjar tetap mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Pemerintah Desa (Pemdes) yang dengan sigap, tanggap darurat bencana. Beberapa bantuan juga turut diberikan mulai dari logistik, obat-obatan, hingga perahu karet. 

Setelah menegur salah satu warga, Ganjar lalu beralih ke dapur umum yang berada di Kantor Kecamatan Juwana untuk memastikan stok logistik dan pangan bagi warga yang terdampak banjir.

Di tengah kunjungannya di Desa Doropayung itu, Ganjar juga sempat menyinggung penanganan pascabencana, terkhusus bagi nelayan yang kapal-kapalnya disinyalir menghambat arus air ke Laut Jawa. Ganjar berjanji akan menangani dengan tepat.

“Tidak hanya normalisasi, termasuk tambatan perahu. Jika kita bisa selesaikan, kita ajak nelayan diskusi. Khusus Juwana harus kita tata betul, karena Juwana ini legend, terkenal produk perikanannya bagus, jadi sayang nanti jika terdistorsi dengan manajemen yang buruk. Ini sudah masuk menjadi obrolan saya dengan Pak Menteri,” tandasnya.

Ia menegaskan, penanganan banjir di Kecamatan Juwana harus ada solusi tepat. Di samping penyedotan limpasan air seperti yang dilakukan di Semarang, langkah selanjutnya yang harus dilakukan ialah membangun tanggul.

“Kalau seperti ini nanti kita tentukan titiknya. Kita pompa, saya ambilkan pompa darurat 2-3 truk. Tapi masalahnya ada air dari sana (barat) ya percuma. Jadi nanti ditanggul,” terang Ganjar.

Ganjar ingin instansi terkait yang dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) memetakan titik-titik yang nantinya akan dibangun tanggul dengan memanfaatkan dana APBD.

“Kalau diusulkan 2024 ya terlambat. Apa harus menunggu perubahan? Kita habisin saja APBD-nya, jadi ditanggul hari itu. Rp 200 juta menunggu 2024, pemerintah dimarahi rakyatnya,” tambahnya.

Mengetahui hal itu, Pelaksana Tugas (Plt) DPUTR Pati Riyoso sepakat jika ke depan dibangun tanggul di sekitar sungai Juwana. 

Jika toh akan disedot seperti penanganan rob di Semarang, ia menyebut upaya yang diusulkan Ganjar tak akan berhasil dilakukan di sini.

“Terkait banjir sudah bertahun-tahun. Untuk solusi jangka pendek kita tidak ada tempat penyedot. Misal disedot juga tidak ada tempatnya, karena ini dekat dengan laut. Air ini luberan dari Bendung Wilalung. Sehingga di sini tempat pembuangan,” ujar Riyoso.

Menurutnya, Pemkab Pati sudah mencoba mencegah banjir. Salah satunya dengan normalisasi sungai Juwana. Kendati demikian, hal tersebut bukanlah solusi jangka panjang dalam penanganan banjir di Kabupaten Pati.

“Normalisasi pernah kita lakukan di 2021. Tapi jangka panjang memang kita perlu bendungan (tanggul) di beberapa titik,” tandasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Harianmuria.com)

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari harianmuria.com
Tags: APBDBanjir PatiGanjar PranowoGubernur JatengInfo Patipati
Sekar Sari

Sekar Sari

Related Posts

Taman PKK Blora Disulap Jadi Agro Eduwisata, Panen Ikan Patin dan Sayuran
News

Taman PKK Blora Disulap Jadi Agro Eduwisata, Panen Ikan Patin dan Sayuran

1 Juli 2025
Ketahanan Pangan Kota Semarang Lemah, Pemkot Fokuskan Penguatan UMKM
News

Ketahanan Pangan Kota Semarang Lemah, Pemkot Fokuskan Penguatan UMKM

1 Juli 2025
2 Kecelakaan Terjadi di Salatiga, 4 Orang Luka dan Kerugian Capai Rp8 Juta
News

2 Kecelakaan Terjadi di Salatiga, 4 Orang Luka dan Kerugian Capai Rp8 Juta

1 Juli 2025
Saksi Sidang Penembakan Gamma di PN Semarang Diduga Dihalangi Oknum Polisi
News

Saksi Sidang Penembakan Gamma di PN Semarang Diduga Dihalangi Oknum Polisi

1 Juli 2025
Load More
Next Post
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Pati : Abdul Hamid. (Khairul Mishbah/Harianmuria.com)

Kemenag Pati Buka Rekrutmen Petugas Haji 2023, Cek Cara Daftarnya

BERITA UTAMA

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku
Highlight

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku

by Basuki
26 Mei 2025
0

Pemkab Rembang berencana memanfaatkan Bendungan Randugunting sebagai sumber air baku untuk mendukung kebutuhan air bersih dan irigasi jangka panjang di...

ANGGARAN

Dampak Efisiensi Anggaran, BKN Terapkan Dua Hari Kerja di Luar Kantor

5 Februari 2025
PKG

80 Persen Warga Jateng Ditargetkan Terima Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

5 Februari 2025
INSPEKTORAT

Inspektorat Kudus Telusuri Dugaan Lelang Fiktif dan Penyelewengan Retribusi di Terminal Colo

5 Februari 2025
LPG 3 KG

Prabowo Izinkan Pengecer Jual Elpiji 3 Kg Lagi, tapi Ada Syaratnya

4 Februari 2025

Trending Bulan Ini

  • Tim Advokat Gugat Koperasi BLN Salatiga Rp3,1 Triliun ke Pengadilan

    Tim Advokat Gugat Koperasi BLN Salatiga Rp3,1 Triliun ke Pengadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah Duka RST dr Asmir Salatiga Hadir dengan Layanan Inklusif 24 Jam untuk Semua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Salah, Begini Cara Bedakan Kartu Keluarga Asli dan Salinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Koperasi BLN Salatiga Digugat Rp3,1 Triliun, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Rembang yang Paling Banyak Digemari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Isu Pembangunan TPST di Kalijoyo Pekalongan Resahkan Warga, Ini Kata Kades dan Dinas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wisata 16 Pantai di Jepara yang Menarik Untuk Dikunjungi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sering Dikira Sama, 8 Perbedaan Jeruk Pamelo Khas Pati dengan Jeruk Bali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PPL-KKL UIN Sunan Kudus di BLA Semarang, Dorong Literasi dan Output Riset Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Harian Muria

Adalah Media Online Yang menayangkan berita terbaru di jawa tengah, berita yang kami tayangkan padat dan terpercaya, meliputi info terbaru di karesidenan pati

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
  • Seputar Jateng
  • Artikel
  • Kajian Islam
  • Majalah Digital
  • HMTV
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Box Redaksi
  • Kerjasama & Iklan

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS